Resmi, MAH Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Bjorka, Berikut Ini Pasal Pidana yang Menjeratnya

Resmi, MAH Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Bjorka, Berikut Ini Pasal Pidana yang Menjeratnya

Pengakuan pemuda Madiun, Muhammad Agung Hidayatullah terkait dengan hacker Bjorka.-Ist/tangkapan layar-radarcirebon.com

Radarcirebon.com, JAKARTA - Diduga turut membantu peretas atau hacker yang dikenal sebagai Bjorka dalam menjalankan aksinya.

Pemuda asal Madiun, Muhammad Agung Hidayatullah alias MAH (21), telah ditetapkan sebagai tersangka. 

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo menjelaskan, MAH diduga melanggar Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). MAH kini berstatus tersangka wajib lapor. 

BACA JUGA:BSU Tahap Dua Mulai Dicairkan, BPJS Ketenagakerjaan Beri Peringatan Ini

“Pasalnya kemarin sudah disebutkan ya terkait Undang-Undang ITE. UU ITE sudah jelas pasalnya ya,” kata Dedi dalam keterangan pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin 19 September 2022. 

Dedi mengatakan MAH dijerat sejumlah pasal. Menurutnya, penetapan tersangka dan pasal yang digunakan itu merupakan ranah penyidik.

“Iya, ada beberapa pasal di situ ya, UU ITE baca nanti UU ITE yang diterapkan dari timsus, khususnya direktorat siber,” katanya.

BACA JUGA:Ridwan Kamil Sampaikan Nota Pengantar Raperda Perubahan APBD 2022

Sebelumnya, pemuda Madiun, Muhammad Agung Hidayatullah alias MAH (21), ditangkap dan diperiksa Tim Cyber Mabes Polri. Meski berstatus tersangka, kini MAH sudah dipulangkan dan wajib lapor.

MAH akan wajib lapor ke Mapolres Madiun, Jawa Timur (Jatim). Wajib lapor dilakukan sebanyak dua kali dalam seminggu, yakni hari Senin dan Kamis.

MAH diduga menjual channel Telegram ke admin Bjorka seharga USD 100. MAH mengaku awalnya hanya iseng bermain media sosial dan terhimpit masalah ekonomi hingga akhirnya memutuskan menjual channel Telegram pribadinya, @bjorkanism ke admin Bjorka. MAH mengaku menyesal. (jun/disway)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase