Salat Tahiyatul Masjid Saat Azan Boleh atau Tidak? Simak Penjelasannya

Radarcirebon.com, JAKARTA - Salat tahiyatul masjid saat azan boleh atau tidak, cukup banyak dipertanyakan.

Lantas, bagaimana hukumnya salat tahiyatul masjid saat azan di waktu Jumatan, bolah atau tidak sebenarnya.

Dijelaskan oleh Ustaz Abul Aswad al-Bayaty, salat tahiyatul masjid saat muazin mengumandangkan azan ternyata boleh.

Namun demikian, dia menyarankan agar segera menunaikan salat tahiyatul masjid ketika muazin sudah azan. Khususnya dalam pelaksanaan salat Jumat.

BACA JUGA:6 Tersangka Tragedi Kanjuruhan Apa Hukumannya, Dijerat Pasal Ringan?

BACA JUGA:Polisi Menangkap Pengedar OKT Asal Dukupuntang, Kemudian Bandarnya Diringkus

Tujuannya, supaya jemaah salat Jumat bisa segera menyelesaikan salat tahiyatul masjid kemudian mendengarkan khutbah dari awal.

"Jadi dengan segera salat tahiyatul masjid meskipun masih azan diharapkan kita bisa mengikuti khotbah Jumat dari awal," ungkap Ustaz Abul Aswad dilansir JPNN dari ceramahnya di akun @kliksunnah di Instagram.

Lebih lanjut dikatakan bahwa, dalam melaksanakan ibadah sebaiknya jangan terbalik. Maksudnya adalah, jangan sampai saat amalan yang wajib datang, malah mendahulukan yang sunah.

"Salat tahiyatul masjid itu hukumnya sunah," ujarnya.

BACA JUGA:Bandar Obat Terlarang yang Ditangkap di Widasari Indramayu Ternyata Jaringan Aceh

"Kalau mendengarkan khotbah Jumat dari awal itu hukumnya wajib. Jadi kalau ketika datang di masjid saat azan pas Jumatan, sebaiknya segera salat tahiyatul masjid agar kita bisa mendengarkan khotbah Jumat dari awal," imbuhnya.

Berbeda di luar pelaksanaan salat Jumat, dia menyarankan sebaiknya salat tahiyatul masjid dilaksanakan setelah selesai azan.

Tujuannya agar kita bisa melaksanakan tiga sunah saat mendengarkan azan, yakni menirukan azan, berdoa setelah azan dan membaca selawat Nabi yang diutamakan selawat Ibrahimmiyyah yang biasa kita baca setiap salat ketika tasyahud.

Sumber: jpnn.com