Hadist Nabi Muhammad Tentang Kekayaan dan Kesimpulan Ulama, Silakan Diamalkan
Hadist Nabi Muhammad tentang Kekayaan. Ilustrasi foto:-Ahsanjaya/pexels.com-
Radarcirebon.com -- Hadist Nabi Muhammad SAW tentang kekayaan menjadi rujukan sejumlah ulama untuk menarik kesimpulan.
Mengumpulkan kekayaan memang tidak dilarang dalam Islam, namun demikian, seyogyanya Muslim yang baik selalu memperhatikan sunnah dan hadist Nabi Muhammad.
Di muka bumi ini, hampir seluruh manusia apa pun ras dan golongannya, memang ingin kaya.
Dan kekayaan itu, hampir selalu diidentikan dengan banyaknya harta, nah sebelum menarik kesimpulan seperti itu kita sebagai Muslim sebaiknya menyimak hadis Nabi Muhammad.
Umumnya manusia memang menganggap kekayaan harta merupakan sumber kebahagiaan.
BACA JUGA:Mas Bechi Terdakwa Pelecahan Seksual Santri Cuma Divonis 7 Tahun Penjara, Adilkah?
BACA JUGA:Resmi, PT KAI Sudah Menjual Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru 2022-2023
Memiliki banyak harta, kaya secara materi dianggap sebagai puncak kehidupan dan hal itu selalu menajdi impian banyak orang.
Oleh karena itu, tidak heran banyak orang yang saling sikut dan saling tendang, saling iri dan dengki, demi mengumpulkan kekayan sebanyak-banyaknya.
Lantas bagaimana makna kekayaan di dalam Islam, hal ini pernah dijelaskan Nabi Muhammad SAW dalam sejumlah hadistnya dan menjadi patokan bagi para ulama.
Nah, agar tida terjebak dalam kekayaan yang semu, ada baiknya menyimak hadits Nabi Muhammad tentang kekayaan seperti berikut ini.
Melansir bersamadakwah.or.id, kaya menurut definisi Rasulullah Muhammad SAW bukan sekedar banyak harta. Beliau bersabda:
BACA JUGA:Doa Cepat Lunas Hutang yang Diajarkan Rasulullah SAW, Arab dan Latin
BACA JUGA:Doa Penangkal Santet, Sihir dan Ilmu Hitam, Silakan Dicoba, Insya Allah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: