Kisah mistis di Balik Gempa Cianjur, dari Penampakan Pocong hingga Relawan yang Hilang

Kisah mistis di Balik Gempa Cianjur, dari Penampakan Pocong hingga Relawan yang Hilang

Bocah berusia 4 tahun selamat dari gempa cianjur. Foto:-Tangkapan layar-

“Tapi tercium bau bangkai. Sontak, saya langsung masuk rumah. Eh, paginya tetangga ramai ada sosok yang diduga pocong menampakkan diri di samping pohon kelapa dekat tenda pengungsi,” ungkapnya.

Bahkan, penampakan sosok menyerupai pocong itu tidak sengaja terfoto kamera telepon seluler oleh warga sekitar yang memotret sekeliling areal pemakaman, hingga ramai di grup WhatsApp.

Kisah mistis di balik gempa Cianjur selanjutnya datang dari kesaksian seorang relawan yang mengaku mengalami pengalaman gaib.

Relawan bernama Dede Sulaeman (38), warga Kabupaten Garut, mengalami kejadian aneh pada saat mengantar logistik ke Kampung Rawacina Desa Nagrak Kecamatan Cianjur, Jumat (25/11/2022) lalu.

Pada saat itu Dede berangkat bersama dengan rombongan anggota Brimob untuk mengantarkan logitik untuk korban gempa di Kampung Rawacina pada pagi hari.

BACA JUGA:Objek Wisata Legendaris Linggarjati Indah Kuningan, Kini Jadi Tempat Uka-uka

BACA JUGA:Profil Lukman Sardi, Pemeran Arif Dirgantara yang Beradegan Panas di Series Kupu-kupu Malam

Berangkat dari poskonya di Kampung Karangtengah Desa Nagrak, Dede berngkat sebelum Salat Jumat.

“Saya dan rombongan berangkat dari posko sebelum (salat) Jumat. Setelah sampai ke lokasi kami seperti biasa menyalurkan bantuan kepada para korban gempa,” terang Dede kepada Cianjur Ekspres.

Selain menyalurkan bantuan, Dede dan rombongan juga ikut mendirikan tenda bagi para pengungsi. Pada saat itu, kata dia, kondisi di lokasi gempa masih belum kondusif.

“Masih banyak warga yang belum tersentuh bantuan. Tenda-tenda pengungsi berdiri seadanya,” ujar Dede.

Setelah selesai dengan aktivitasnya di pengungsian, Dede dan rombongan Brimob langsung menyantap makanan di sekitar lokasi.

“Saya ingat pas makan itu jam 2 siang. Habis itu saya izin ke rekan Brimob untuk istirahat sebentar di mobil pikap,” kenang Dede.

Tanpa sadar, Dede kemudian terlelap tidur kemudian bermimpi. Di dalam mimpinya, Dede kedatangan arwah perempuan salah satu korban gempa di Rawacina.

“Dalam mimpi itu datang seorang ibu yang menceritakan bahwa dirinya khawatir dengan kondisi anaknya yang sedang berada di Bandung,” kata Dede sambil menerawang mencoba mengingat kejadian mimpi itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: