Gempa Jember Hari Ini, Daryono BMKG: Patut Diwaspadai, Patahan Turun Bisa Memicu Tsunami

JEMBER, RADARCIREBON.COM - Gempa bumi di Kabupaten JEMBER, Jawa Timur hari ini berada di luar zona subduksi atau outer rise earthquake.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono menjelaskan, gempa di Kabupaten Jember siang hari ini akibat patahnya lempeng Australia.

Patahan lempeh Australia tersebut menunjam ke bawah Jawa Timur. Tekukan lempeng ini, memicu patahan turun atau normal fault.

"Gempa di luar zona subduksi atau outer rise selatan Jatim ini patut diwaspadai, meskipun di luar zona megathrust," kata Daryono, dalam penjelasan tertulis yang dikutip radarcirebon.com, Selasa, 6, Desember 2022.

BACA JUGA:Gempa Bumi Jember Hari Ini, BMKG Sebut Kekuatan 6,2 Magnitudo

BACA JUGA: Pemuda Gantung Diri di Pamengkang Cirebon, Sempat Berusaha Diselamatkan Keluarga

Dijelaskan dia, dengan mekanisme patahan turun akan dapat memicu tsunami seperti gempa dahsyat Sumba 1977 yang tsunaminya menelan korban ratusan orang di Sumbawa Selatan.

Sumber gempa di luar zona subduksi atau zona outer rise seperti pemicu gempa selatan Jember ini, selama ini menjadi zona sumber gempa yang terlupakan.

Padahal banyak tsunami mematikan akibat ini. Kalah "pamor" dengan zona megathrust yang sering disebut pakar, media, dan masyarakat.

Diberitakan sebelumnya, gempa bumi terjadi di Kabupaten Jember Jawa Timur, Selasa 6, Desember 2022 tepatnya pukul 13.07 WIB.

BACA JUGA:Prediksi Juara Piala Dunia 2022 dari Coach Justin, Sebut Belanda Favorit

BACA JUGA:Bawaslu Temukan 77 Dugaan Pelanggaran Administrasi Selama Tahapan Pendaftaran dan Verifikasi Partai Politik

Lokasi gempa bumi di Jember berpusat di 10,7 Lintang Selatan dan 113,42 Bujur Timur dengan kekuatan 6,2 magnitudo.

Pusat gempa berada di kedalaman 10 kilometer atau kategori dangkal, dan berada di laut sekitar 284 kilometer barat daya Jember.

Sumber: