Tingkatkan Persentase Pengunjung, Karomah Toserba Konsisten dengan Harga Murah

Tingkatkan Persentase Pengunjung, Karomah Toserba Konsisten dengan Harga Murah

Toko Karomah Toserba di Jl KH Wahid Hasyim Cipeujeuh Wetan, Lemahabang, Cirebon membuat gebrakan dengan meluncurkan tagline toko Murah Merakyat. --

RADARCIREBON.COM - Toko Karomah Toserba di Jl KH Wahid Hasyim Cipeujeuh Wetan, Lemahabang, Cirebon membuat gebrakan dengan meluncurkan tagline toko Murah Merakyat. 

Peluncuran tagline tersebut dilakukan bersamaan dengan gelaran Family Gathering Nobar Final World Cup Karomah Group akhir pekan lalu.

Manager Karomah Toserba, Rifki Assudaisi mengatakan tagline toko Murah Merakyat sengaja dipakai untuk mendekatkan lagi denganý konsumen sekaligus mengenalkan Karomah Toserba kepada masyarakat luas. Ia mengakui selama ini tokonya lebih banyak dikenal di kawasan Cirebon Timur. Kendati sudah ada konsumen yang datang dari luar kota seperti Indramayu, Majalengka, Kuningan dan Brebes namun ia berharap persentase kunjungan konsumen dari luar kota lebih meningkat lagi.

"Kami ingin tingkat kunjungan konsumen Toko Karomah semakin meningkat khususnya dari luar kota," ujarnya kepada About Cirebon Selasa (27/12).

BACA JUGA:11 Daftar Pemain Berdarah Indonesia yang Mesti Dinaturalisasi, Ada Anah Asuh Erik Ten Hag

Soal pemilihan tagline Murah Merakyat menurut Rifki lantaran tokonya selama ini menjual beraneka produk dari mulai pakaian, Sembako, aneka kue, mebel hingga perlengkapan rumah tangga dengan harga murah dan terkangkau bagi seluruh kalangan. Saking murahnya, tidak sedikit orang yang menjuluki Karomah Toserba sebagai supermarketnya rakyat.

"Bagi yang sudah pernah berkunjung ke toko pasti bisa merasakan sensasi harga yang kami tawarkan cukup murah merakyat. Sandal anak-anak misalnya kami banderol mulai dari Rp10.000 bahkan baju batik anak ada yang kami jual Rp8000 Di mana lagi bisa dapat harga murah selain di Toko Karomah," ujarnya.

Dengan harga produk yang terjangkau ia berharap tokonya dapat sedikit banyak membantu masyarakat khususnya kalangan menengah ke bawah. Saking murahnya, lanjut Rifki, tidak sedikit konsumen setiap pekannya  yang berkali-kali datang baik datang perorangan maupun rombongan.

"Alhamdulillah setiap hari toko selalu ramai. Mungkin itu berkah karena toko kami memberikan harga semurah mungkin untuk konsumen. Tidak jarang kami juga memberikan potongan diskon tambahan," katanya.

BACA JUGA:Ferdy Sambo Gugat Presiden Jokowi dan Kapolri, Berikut Ini Poin-poin yang Jadi Pertimbangannya

Salah satu pengunjung toko, Ayu, 30, warga Lemahabang mengatakan kerap bolak-balik ke Toko Karomah lantaran harganya yang murah dan terjangkau. "Bisa dibilang toko ini (Toko Karomah) jadi jujugan kalau ingin membeli sesuatu khususnya keperluan rumah tangga. Saya suka membandingkan harga di toko ini dengan di tempat lain selisih harganya cukup jauh. Lebih murah di sini," katanya.

Selain memanjakan konsumen setia, Toko Karomah juga berkomitmen untuk senantiasa membantu warga sekitar yang membutuhkan salah satunya dengan mengadakan acara khitanan massal pada Agustus lalu sebagai bagian dari program corporate social responsibility (CSR). Dalam acara itu, sedikitnya 60 anak dari Desa Cipeujeuh Wetan, Lemahabang, Sedong, Karangsembung hingga Brebes dikhitan secara gratis. Mereka juga diberi uang saku, baju koko dan tas.

Sebelum dikhitan, anak-anak itu diarak dengan menggunakan kereta dan odong-odong diiringi beberapa grup drumband dan selawat sehingga berjalan begitu meriah dan menyedot perhatian ribuan masyarakat.

"Khitanan massal itu bagian dari kepedulian kami kepada masyarakat. Sejauh ini kami bisa tumbuh dan berkembang selama belasan tahun juga berkat dukungan warga sekitar. Alhamdulillah respons warga sangat baik terbukti dengan membeludaknya peserta khitanan massal," katanya.

BACA JUGA:30 SD di Indramayu Kemalingan, Barang-barang Ini yang Dicuri

Rohaena, 28, tidak menyangka anaknya bisa dikhitan dalam usia kurang dari empat tahun. Awalnya, ia merencanakan khitan untuk anaknya, Hafidz, ketika sudah menginjak sekolah. Lantaran ada khitanan masal ia pun dengan cepat mendaftarkan anaknya.

“Kebetulan saat itu anak saya mau dikhitan. Alhamdulillah program khitanan massal Toko Karomah sangat membantu kami. Tidak ada biaya sama sekali, semuanya gratis. Semoga program seperti itu jadi agenda rutin,” katanya.

Sementara untuk para karyawan, Rifki mengatakan sejauh ini pihaknya kerap membanjiri karyawan dengan bonus, hadiah maupun doorprize seperti dalam acara family gathering pekan lalu. Puluhan hadiah dari mulai penanak nasi, kipas angin, setrika hingga termos diberikan kepada karyawan. Ia menyadari karyawan merupakan aset dan bagian tidak terpisahkan dari kemajuan toko.

"Dalam acara family gathering kemarin kami sengaja mendatangkan Ramzi dari Art Rahat Balasyik untuk menghibur karyawan. Mereka senang dan bisa menikmati hiburan yang ada. Semoga itu bisa menjadi suntikan semangat untuk karyawan," tukasnya.   

BACA JUGA:Pedagang Nekat Edarkan Ganja di Depan Pasar Tegalgubug Cirebon, Ending-nya Begini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: