Tol Cisumdawu Sudah Sampai Mana, Kok Menteri Basuki Bilang Selesai Bulan Depan? Cek di Sini

MAJALENGKA, RADARCIREBON.COM - Jalan Tol Cisumdawu sudah sampai mana menjadi pertanyaan masyarakat, sehubungan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono menyatakan bahwa bulan depan beroperasi penuh.

Progres terkini Tol Cisumdawu, tentunya diharapkan dapat menjawab pertanyaan sudah sampai mana akses tol yang menghubungkan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan tersebut.

Berikut informasi sudah sampai mana Tol Cisumdawu sesungguhnya, dan apakah benar bisa terkejar pada bulan depan selesai serta bisa beroperasi penuh?

Dalam pemaparannya di Rapat Kerja DPR RI, Menteri basuki mengungkapkan progres secara parsial rata-rata sudah di atas 50 persen bahkan ada yang mencapai 90 persen.

BACA JUGA:ALHAMDULILLAH, Tol Cisumdawu Beroperasi Penuh Bulan Depan, Cirebon ke Bandung Makin Cepat

Misalnya di Seksi 6A yang sudah mencapai 98,2 persen dan Seksi 6B bahkan tuntas 100 persen. Di seksi 6B ini sangat vital karena menjadi akses pertemuan dengan Tol Cipali.

Di Seksi 6B juga terdapat Junction Dawuan yang merupakan titik pertemuan antara lalu lintas Tol Cipali dengan Tol Cisumdawu baik dari arah Bandung maupun Cirebon.

Karenanya, Menteri Basuki, mendorong Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) untuk melakukan percepatan dalam konstruksi Tol Cisumdawu di Seksi 4, Seksi 5 dan Seksi 6.

Dengan demikian, seluruhnya akses Tol Cisumdawu tersebut tuntas dan dapat dilaksanakan uji coba pada akhir Februari mendatang.

BACA JUGA:Jalan Tol Cisumdawu Baru Beroperasi Sampai Cimalaka, Oh Ternyata di Sini yang Belum Selesai

Meski hanya memiliki panjang 62 kilometer, tetapi Tol Cisumdawu sangat penting untuk menunjang akses ke berbagai infrastruktur lainnya.

Misalnya, Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Pelabuhan Patimbang sampai ke wilayah Ciayumajakuning.

Beroperasinya Bandara Kertajati tentu saja akan berdampak signifikan terhadap wilayah III Cirebon, karena akan menghadirkan geliat perekonomian baru.

"Mudah-mudahan Tol Cisumdawu ini secara total bisa kita operasikan akhir Februari tahun ini," kata Menteri Basuki, di hadapan anggota DPR RI.

Sumber: