Kemenag dan CCEM Tingkatkan Model Asesmen Diagnostik Madrasah
Rapat pengembangan Model Asesmen Diagnostik Madrasah--
JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Jalin kerjasama antara Kemenag dan Cambridge Centre for Evaluation and Monitoring (CCEM) untuk meningkatkan kualitas asesmen atau penilaian di madrasah.
Hubungan kerjasama ini difokuskan pada upaya pengembangan model asesmen diagnostik madrasah.
Kedua pihak ini akan menjadi bagian dari implementasi program Komponen 2 Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) REP-MEQR.
“Evaluasi pembelajaran diperlukan untuk mengukur kompetensi siswa. Evaluasi sekaligus menjadi bahan refleksi bagi guru tentang bagaimana mereka dapat memahami karakter belajar siswa yang beragam,” terang Irenka Suto dan Suzan Crocker dalam paparannya, di Jakarta, Jumat (24/2/2023)
BACA JUGA:Dua Ledakan Awali Kebakaran, Laundry di Sutawinangun Sudah Beroperasi 3 Tahun
BACA JUGA:Tasyakuran, Sekda: Pelayanan PDAM ke Masyarakat Harus Ditingkatkan
“Guru harus memulai dengan memetakan keragaman kemampuan belajar siswa, dan yang juga penting adalah bekerja sama dengan orangtua untuk melejitkan kompetensi siswa,” sambung ahli evaluasi dari Cambridge ini.
Dirjen Pendis M Ali Ramdhani menyambut baik kerja sama ini. “Kita harus terus membenahi pendidikan terutama pada sisi pembelajaran dan evaluasi. Madrasah yang kini menunjukkan banyak prestasi harus memulai membangun sistem evaluasi yang baik,” terangnya, seperti yang dikutip dari kemenag.go.id.
“Saya kira, kerja sama dengan Cambridge Centre for Evaluation and Monitoring perlu didukung semua pemangku kepentingan madrasah. Kerja sama ini bertujuan untuk mendapatkan formula atau model asesmen diagnostik yang tepat,” ungkapnya.
Sinergi dua pihak ini dibahas bersama di Jakarta, 23-25 Februari 2023. Hadir, koordinator dan wakil koordinator penulis instrumen AKMI tahun 2023. Diundang juga, tim pakar dari beberapa perguruan tinggi keagamaan dan perguruan tinggi umum dengan berbagai latar belakang disiplin ilmu.
BACA JUGA:Ridwan Kamil Puncaki Survey Capres Alternatif
BACA JUGA:Karyawan Laundry di Sutawinangun Meninggal Terjebak Api, Tertidur di Lantai 2 Saat Kejadian
AKMI adalah salah satu dari empat komponen kerja sama antara Kemenag dengan Bank Dunia. Kerja sama yang berlangsung dari 2010 – 2024 ini bertujuan mereformasi mutu pendidikan madrasah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: