SUNGGUH TERLALU, Begini Pengakuan Wanita Pemeran Video Pamer Aurat di Kebun Teh Ciwidey

BACA JUGA:Ngeri! Korban Penipuan Tiket Konser Coldplay Berjumlah Puluhan Orang dan Kerugiannya Ratusan Juta

Proses pembuatannya benar dilakukan di Kebun Teh di daerah Ciwidey Bandung. Tepatnya pada Juni 2022 lalu.

“Pada saat itu kami dapatkan informasi DM ini diminta oleh suaminya melakukan perbuatan tersebut agar melakukan buang air kecil dan jarinya ada di kemaluannya kemudian divideokan oleh suaminya,” jelas Kombes Kusworo.

Kedua Pelaku Ditangkap di Kota Bandung

Pelaku video pamer aurat di Kebun Teh Ciwidey ditangkap polisi di Kota Bandung.

Dua tersangka yakni wanita insial DM dan suaminya, tinggal di rumah mereka di kawasan Babakan Ciparay, Kota Bandung.

Pelaku mengakui perbuatannya kepada polisi. Mereka juga mengatakan sudah membuat total 4 buah video asusila. 

Namun demikian, hanya satu video yang viral di media sosial.

DM mengatakan ke polisi, bahwa pada awalnya video tersebut dibuat hanya untuk koleksi sang suami.

Namun pada akhirnya, suaminya DM malah menjual video tersebut tanpa sepengetahuan istrinya. 

Video tersebut terjual kepada seorang anak yang masih di bawah umur.

Suami DM menjual video tersebut dengan kisaran harga Rp100.000 sampai Rp300.000 per video.

“Selang 1 bulan pada bulan Juli 2022 sang suami DM ini membuat akun twitter yang sifatnya menjual video tadi tanpa seizin istrinya,” kata Kombes Kusworo.

Karena diperjualbelikan di media sosial, video pamer aurat di Kebun Teh Ciwidey Bandung itu pun viral.

Pada awal Mei 2023 video ini banyak diakses oleh pengguna media sosial.

Sumber: