Gerakan Cerdas Memilih, Ajak Kaum Muda Tidak Golput di Pemilu 2024

Gerakan Cerdas Memilih, Ajak Kaum Muda Tidak Golput di Pemilu 2024

LPP RRI menggelar kegiatan gerakan cerdas memilih dilaksanakan di Kampus Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon, Rabu 31 Mei 2023. -Abdullah-Radar Cirebon

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI) secara serentak menggelar kegiatan gerakan cerdas memilih.

Di Kota Cirebon kegiatan gerakan cerdas memilih dilaksanakan di Kampus Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon, Rabu 31 Mei 2023.

BACA JUGA:Pondok Pesantren Al Zaytun Dianggap Tidak Lazim, Begini Komentar Kepala Madrasah Asal Terisi Indramayu

Gerakan cerdas memilih dikemas dalam format variety show yakni kolaborasi hiburan yang diselingi obrolan santai terkait pemilu.

Ditemui usai kegiatan, Kepala LPP RRI Cirebon, Dra Besty Charmin Simatupang MSi mengatakan, acara ini digelar secara serentak seluruh Indonesia melaksanakan kegiatan gerakan cerdas memilih.

BACA JUGA:Teknologi Khusus di Ponpes Al Zaytun, Transfer Embrio, Didatangkan dari Kanada, Apa Itu?

"Program ini merupakan inisiasi dari RRI," jelasnya.

Terkait maksud dan tujuannya, Besty menjelaskan sebagai upaya menggerakkan kaum muda dan pelajar atau pemilih pemula untuk bersama-sama menggerakkan dirinya agar tidak melakukan golongan putih (golput) atau tidak berpartisipasi pada Pemilu 2024 mendatang.

BACA JUGA:PT KAI Daop 3 Cirebon Berikan CSR Keagamaan di Tiga Lokasi Ini

"RRI menggerakkan kegiatan ini karena sesuai dengan visi dan misinya yakni edukasi, informasi dan hiburan.”

“Maka, dengan kegiatan ini masyarakat dan kaum muda tidak golput, menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024," jelasnya.

Anggota Komisi I DPR RI, Dave Akbarshah Fikarno mengatakan, kegiatan inovasi RRI ini membantu menyampaikan pentingnya partisipasi masyarakat dalam pemilu.

BACA JUGA:Pebisnis Kuliner Terjun Nyaleg, Ini Motivasinya

"Setiap Pemilu terjadi tren peningkatan angka golput, seperti apastis, kecewa atau juga kurang minat mengikuti Pemilu," katanya.

"Jadi, kegiatan seperti ini membantu menyosialisasikan pemilu itu merupakan proses demokrasi yang itu adalah tanggung jawan warga negara Indonesia," imbuh Dave. (abd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase