Berikut Alasan Kuwu Menutup Pintu Gerbang SDN 3 Pabuaran Wetan yang Lama dengan Bangunan Ruko

Berikut Alasan Kuwu Menutup Pintu Gerbang SDN 3 Pabuaran Wetan yang Lama dengan Bangunan Ruko

Inilah lokasi pintu gerbang SDN 3 Pabuaran Wetan yang baru.-ISTIMEWA/RADARCIREBON.COM-

CIREBON, RADARCIREBON.COM – Sempat heboh pintu masuk Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Pabuaran Wetan, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon ditutup oleh bangunan rumah toko (ruko) beberapa waktu lalu.

Membuat Pemerintah Desa Pabuaran Lor, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon angkat bicara, Senin 11 Juli 2023.

BACA JUGA:GERAK CEPAT! Satpol PP Indramayu Cek Galangan Kapal Al Zaytun Gara-gara Info Kapal Mau Meluncur ke Laut

Kuwu Desa Pabuaran Lor, Heri Castari mengatakan, bahwa upaya penutupan pintu ini bukan tanpa alasan.

Pemerintah Desa Pabuaran Lor sudah berkoordinasi dengan pihak sekolah, bahwa pintu masuk anak sekolah yang saat ini sedang dibangun ruko sudah tidak berfungsi lagi.

BACA JUGA:Nathalie Holscher Lepas Hijab, Aldi Taher Langsung Komentar Begini

“Keluar-masuknya anak sekolah dan para guru sudah pindah ke arah barat yang posisinya lebih aman, tidak dipinggir jalan raya Sindanglaut-Pabuaran,” kata Heri.

Selain sudah tidak digunakan lagi, ada alasan kuat mengapa Pemerintah Desa Pabuaran Lor selaku pemilik aset tanah menutup pintu gerbang yang lama.

BACA JUGA:PC Fatayat NU Kota Cirebon Gelar Sekolah Daiyah

Heri menjelaskan bahwa sebelum ditutup tempat yang membelakangi SDN 3 Pabuaran Wetan dan jejeran ruko, menjadi  tempat perbuatan yang tidak baik.

“Tentu saja, kita mendapatkan teguran dari masyarakat jika lokasi belakang ruko dan belakang SD sering menjadi tempat berbuat tidak baik. Sehingga, pintu gerbang yang tidak digunakan lagi kita tutup,” jelasnya.

BACA JUGA:Bima Sakti Panggil 34 Pemain Ikut Seleksi Timnas U-17, 6 Diantaranya Berkarir di Luar Negeri

“Salah jika ada anggapan bahwa kami dari Pemdes Pabuaran Lor seolah-olah tidak mendukung pendidikan.”

“Malah, kami peduli akan pendidikan anak-anak dengan menutup akses tempat yang biasa dijadikan lokasi perbuatan yang tidak baik,” imbuhnya.

Secara ekonomi, dengan ditutupnya eks pintu gerbang SDN 3 Pabuaran Wetan menjadi bangunan ruko, mampu menambah Pendapatan Asli Desa (PAD).

BACA JUGA:Bima Sakti Panggil 34 Pemain Ikut Seleksi Timnas U-17, 6 Diantaranya Berkarir di Luar Negeri

“Tentu saja ada tambahan PAD dari penyewaan ruko, sehingga hasilnya bisa kembali untuk pembangunan desa,” beber Heri Castari.

Dirinya berharap, dengan penjelasan ini bisa menepis isu-isu yang berkembang di masyarakat, terlebih Desa Pabuaran Lor akan menghadapi pemilihan kuwu (Pilwu).

“Yang jelas kami mendukung pendidikan yang ada di wilayah dan menempati aset Desa Pabuaran Lor, karena itu bagian dari mencerdaskan anak bangsa. Jika pendidikan maju, maka negara akan sejahtera,” pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase