Lengkap dengan Akses Transportasi, Kawasan Rebana Bakal Serap 4,49 Juta Pekerja

Lengkap dengan Akses Transportasi, Kawasan Rebana Bakal Serap 4,49 Juta Pekerja

Jalan Tol Cisumdawu menjadi pintu masuk ke kawasan Rebana.-BPJT-radarcirebon.com

Menurut Nining dari 13 KPI itu terbanyak ada di Indramayu. Di sisi lain, banyak tantangan yang harus diselesaikan di Indramayu dan wilayah lain seperti meningkatkan kualitas SDM, pengentasan kemiskinan, dan menekan angka pengangguran. 

BACA JUGA:Nah Loh! Leony VH, Penyanyi Cilik yang Pernah Ucap Enggan Menikah, Ternyata Kepincut Pria Australia

"Saat ini sudah terlihat semakin membaik, baik aspek ekonomi, maupun penyerapan tenaga kerja hingga kualitas SDM."

"Untuk SDM akan semakin maju dengan adanya kampus ITB dan Polman Cirebon dengan kurikulum yang disesuaikan dengan kebutuhan Rebana," ujar Nining. 

Jika rencana berjalan dengan baik, pada 2030, kawasan Rebana akan mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 4,49 juta orang. 

Pertumbuhan ekonomi di Jabar akan melejit hingga 7,16 persen. Sementara investasi akan meningkat 7,7 persen dari kondisi saat ini. 

BACA JUGA:Dari Awal BRIN Ragu, Nikuba Temuan Aryanto Misel Gagal Total di Italia

Selain pihak investor yang membangun Rebana, pemerintah juga terus mendukung pembangunan 81 infrastruktur dasar di kawasan Rebana senilai Rp234,59 triliun. 

Prioritas satu akan diupayakan selesai tahun 2024 dengan 37 proyek senilai Rp30,9 triliun. 

Sisanya akan diselesaikan hingga 2030, di antaranya membangun SPAM Regional Cirebon Raya, Tol Cipali exit Patimban Subang hingga PLTA Wado. 

"Dari P1, di antaranya sudah selesai dua proyek infrastruktur, dalam konstruksi sembilan proyek, dan sembilan lainnya siap dibangun serta 15 proyek tahap persiapan. Jika semua selesai, maka investor akan beramai-ramai datang ke Rebana," ujar Nining. 

BACA JUGA:Apa Kabar Jemaah, Ini Tiga Tanda Kemabruran Haji Apa Saja ya?

DPMPTSP Jabar telah menjalankan roadshow bertemu dengan tujuh kepala daerah dalam wilayah Rebana dan semuanya berkomitmen untuk andil aktif dalam pengembangan kawasan ekonomi Rebana. 

Selain itu DPMPTSP Jabar juga menggelar business matching dalam forum industri Jabar dan  West Java Investor Summit (WJIS). Dalam waktu dekat, Agustus mendatang, WJIS bakal kembali diselenggarakan. 

"Salah satu cara kami untuk menggaet investor adalah melalui WJIS. Tahun ini akan berlangsung 9 Agustus 2023," tutupnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase