Sawadee Kha! 2 Mahasiswa Asal Thailand Belajar Budaya dan Bahasa di STMIK IKMI Cirebon

CIREBON, RADARCIREBON.COM - STMIK IKMI Cirebon menerima dua mahasiswa asing asal Thailand, yakni Thidathip Sinthasut dan Supanya praneechat dari Minburi Vocational Industrial Community Educational College, Thailand. Kedatangan mereka ke STMIK IKMI Cirebon disambut dengan hangat oleh Civitas akademika, senin (17/7/2023).

Thidathip dan Supanya merupakan mahasiswa yang mengikuti program pertukaran mahasiswa (Students Exchange Program) di STMIK IKMI Cirebon. Keduanya akan mengikuti sejumlah kegiatan selama di Cirebon. Mulai dari belajar budaya dan bahasa Indonesia hingga memberikan sharing session kepada para mahasiswa baru.

Ketua I STMIK IKMI Cirebon Bidang Akademik, Dian Eka Kurnia mengatakan bahwa program ini telah diinisiasi sejak 3 bulan lalu. Dimana STMIK IKMI Cirebon telah melakukan kerjasama dengan beberapa College yang ada di Thailand melalui SEAMEO QTEP in Science.

"Bentuk kerjasama yang dikembangkan adalah student exchange program dalam rangka pengembangan Metaverse Project, " Jelasnya.

BACA JUGA:Mau ke Sumedang lewat Tol Cisumdawu? Jangan Lupa Gerbang Tol Paseh Belum Selesai

BACA JUGA:Besok Tahun Baru Islam, Inilah Jadwal Puasa Sunnah yang Dianjurkan Pada Bulan Muharram

Dian menjelaskan, metaverse adalah kolaborasi, perpaduan atau penggabungan antara dunia fisik dengan dunia digital melalui penggunaan berbagai macam teknologi dan program, seperti virtual reality (VR).

Terkait kerjasama ini, pada bulan Juni 2023 lalu, dua mahasiswa STMIK IKMI Cirebon, yakni Ade Valentino dan Moch. Rakha Iqbal Bareno juga mengikuti program serupa. Selama 1 bulan di Thailand, mereka memberikan sharing kepada siswa yang ada di sana tentang penerapan teknologi metaverse ini.

Program kerjasama lainnya adalah sharing tentang budaya dan bahasa. "Oleh karena itu sekarang siswa dari thailand berkunjung ke Indonesia selama 1 bulan untuk sharing belajar tentang Bahasa dan Budaya Indonesia" Jelasnya.

Di STMIK IKMI Cirebon, kata Dian mereka hanya belajar selama tujuh hari dari 17-22 Juli 2023. Sebelumnya, mereka juga telah mengunjungi sejumlah perguruan tinggi dan sekolah di Indonesia yang telah bekerjasama dengan Minburi Vocational Industrial Community Educational College, Thailand.

BACA JUGA:Tugas Menkominfo Baru: Selesaikan Tumpang Tindih Medsos dan e-commerce dan Awasi TikTok

BACA JUGA:Jalan Nasional Cirebon-Bandung Masih Padat, Rupanya Ini Alasan Truk Besar Belum Gunakan Tol Cisumdawu

Melalui program, Dian berharap antara kedua belah pihak dapat meningkatkan kerjasama tentang pertukaran budaya, bahasa serta teknologi.

"Sehingga dampaknya terhadap peningkatan mutu pendidikan melalui kerjasama internasional serta peningkatan akreditasi, " Pungkasnya. (awr/opl)

BACA JUGA:Rekening Panji Gumilang dan Ponpes Al Zaytun Diblokir PPATK, Civitas: Terlalu, Pemblokiran Pendidikan

BACA JUGA:Kungker ke Polres Majalengka, Kapolda Jabar Ingatkan Hal Ini

Sumber: