Puja Puji Monique Rijkers untuk Syekh Panji Gumilang, Disebut Bak Koresh yang Dipilih Tuhan untuk Israel

Puja Puji Monique Rijkers untuk Syekh Panji Gumilang, Disebut Bak Koresh yang Dipilih Tuhan untuk Israel

Aktivis Fakta Israel, Monique Rijkers menyampaikan puja dan puji untuk Syekh Panji Gumilang saat hadir di Mahad Al Zaytun Indramayu.-Mahad Al Zaytun-radarcirebon.com

INDRAMAYU, RADARCIREBON.COM - Aktivis Pro Yahudi dan Pegiat Organisasi Fakta Israel, Monique Rijkers menyampaikan puja puji untuk Syekh Panji Gumilang saat hadir di peringatan 1 Suro yang digelar Mahad Al Zaytun.

Monique Rijkers hadir bersama sejumlah tokoh di pondok pesantren yang ada di Desa Mekarjaya, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu.

Sosok yang juga kerap menuai kontroversi itu melontarkan pujian kepada Syekh Abdussalam Rasyidi Panji Gumilang, dan menganalogikan dengan kisah pada Alkitab.

"Ada satu tokoh di Alkitab bernama Koresh. Dia adalah Raja Persia yang dinubatkan akan muncul 150 tahun sebelum lahir oleh Yesayas," kata Monique dalam orasinya, Rabu, 19, Juli 2023.

BACA JUGA:Efek Perubahan Iklim, Peneliti: Punya Pengaruh Terhadap Penyusutan Volume Otak Manusia

Menurutnya, berdasarkan Alkitab bahwa Koresh adalah orang yang dipilih Tuhan meski tidak mengenal Allah Israel. Tetapi dia dipilih untuk memulangkan Bangsa Israel kembali ke Yerusalem.

"Koresh juga memberikan dana untuk membangun Bait Suci Yahudi di Yerusalem. Pesannya apa untuk kita? Tuhan yang sama dan memilih Koresh, bisa memilih seseorang di Indonesia menyatakan visi Tuhan," bebernya.

Disampaikan Monique bahwa Tuhan ingin kita menjadi umat berdamai. Tuhan bisa memilih Syekh Panji Gumilang menjadi Koresh di masa modern.

Dikatakan Monique, apa yang disampaikan tidak berlebihan. Di Al Zaytun, dia menemukan ada monumen toleransi dan perdamaian.

BACA JUGA:Sisa Masa Jabatan Tinggal 7 Minggu Lagi, Ridwan Kamil Pamit ke Warga Cirebon Timur

Tetapi, bukan sekadar monumen. Apa yang dicita-citakan benar-benar disuarakan dengan lantang dan dilakukan dalam tindakan.

"Saya sebagai umat non muslim, betapa bangga. Karena yang bicara untuk membuka hubungan diplomatik antara Israel dan Indonesia datang bukan dari kami non muslim. Tapi dari orang muslim. Luar biasa," bebernya.

Kata dia, umat non muslim takut berbicara mendukung hubungan Israel dan Indonesia. Meski tujuan dari hubungan ini untuk apa, mendamaikan Israel dan Palestina.

"Suara itu, muncul dari tempat ini. Bisa dibayangkan luar biasanya. Tuhan bisa memakai siapa saja untuk perdamaian. Dalam Alkitab ditulis bahwa Tuhan yang membuat damai. Syekh Panji Gumilang sudah bersuara," bebernya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: