Menteri PPPA Berikan Dukungan Moril Kepada Korban Pelecehan Seksual Kontes Kecantikan
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati.-Biro Adpim Jabar-
JAKARTA, RADARCIREBON.COM – Sejumlah korban pelecehan seksual kontes kecantikan Miss Universe Indonesia 2023 telah bertemu dengan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati pada Rabu 9 Agustus 2023.
Hal ini disampaikan oleh Kuasa hukum korban pelecehan seksual kontes kecantikan, Mellisa Anggraini terkait upaya mencari keadilan dan dukungan kepada para pihak terkait.
"Jadi kemarin kami sudah membawa para korban ini bertemu dengan Ibu Menteri serta mereka sudah diberikan support (dukungan), " kata Mellisa di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis 10 Agustus 2023.
Menteri I Gusti Ayu Bintang Darmawati dalam pertemuan tersebut mengapresiasi keberanian para korban, untuk melaporkan kasus yang dialami mereka ke pihak berwajib.
BACA JUGA:Bandara Kertajati Bagian Penting dari Rebana Metropolitan, Kawasan Ekonomi Baru di Timur Jawa Barat
BACA JUGA:Kapolres Ciko: Motor Matik Target Incaran Pencuri, Hati-Hati
Bahkan, kata Mellisa, Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmawati juga berjanji untuk memberikan dukungan dan bantuan yang dibutuhkan.
"Iya, beliau memberikan support kepada saya. Nanti beliau akan memfasilitasi terkait ahli-ahli pidana jika dibutuhkan, " ucapnya.
Sebelumnya Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak siap mengawal proses hukum kasus dugaan pelecehan seksual dalam ajang Miss Universe Indonesia dan memastikan para korban mendapatkan perlindungan.
"Saya sudah mengomunikasikan hal ini dengan Bapak Kapolri dan saya sampaikan agar kasus ini bisa dikawal hingga tuntas," kata Menteri PPPA Bintang Puspayoga dalam keterangan di Jakarta, Rabu 9 Agustus 2023 malam.
BACA JUGA:Mitsubishi Motors Menggelar World Premiere Untuk Mitsubishi XFORCE di Indonesia
Pihaknya, kata Bintang, prihatin dan menyayangkan kejadian yang menimpa para peserta kontes kecantikan tersebut.
"Kami tentu saja sangat menyayangkan dugaan kasus pelecehan seksual yang oleh panitia mengatasnamakan proses body checking.”
“Perlakuan yang merendahkan martabat perempuan dan ini sudah melanggar HAM. Padahal korban-korban ini mengikuti ajang kontes Miss Universe Indonesia untuk aktualisasi diri, kompetisi bakat dan kepribadian untuk nantinya diharapkan bisa menjadi duta bangsa," katanya.
Sementara, Pemegang lisensi Miss Universe Indonesia 2023, PT Capella Swastika Karya, akhirnya buka suara mengenai skandal dugaan pelecehan seksual.
Poppy Capella selaku national director Miss Universe Indonesia menyatakan bahwa pihaknya sudah menindaklanjuti masalah tersebut.
BACA JUGA:Pandawara Group akan Mega Clean Up di Pantai Cirebon, Siapa Mau Gabung?
BACA JUGA:Sukses Jadi AgenBRILink, Ibu Muda Asal Ciamis Angkat Ekonomi Keluarga
’’Kami telah melakukan investigasi dan memeriksa hal-hal yang dituduhkan kepada kami,’’ tulis Poppy dalam keterangan resminya di Instagram, Selasa 8 Agustus 2023 lalu.
Dia berjanji akan menyelidiki kasus yang kini mencemarkan nama baik pihaknya itu secara transparan hingga tuntas.
Poppy juga akan mengambil langkah tegas apabila ternyata dugaan tersebut benar adanya.
’’Kami akan segera mengambil sikap maupun tindakan yang diperlukan terkait permasalahan ini agar menjadi jelas dan terang kebenarannya,’’ tutur Poppy. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase