Wood Pellet Kucing, Gunanya untuk Apa? Ternyata Bisa Buat Si Meong Jadi Begini

Pelet kayu mampu bertahan lebih lama daripada serasah tanah liat, nabati, maupun granular. Pada umumnya, bahan satu ini baru akan diganti setelah empat minggu pemakaian.

8. Terjangkau

Keunggulan wood pellet kucing terakhir ialah relatif lebih terjangkau dibandingkan serasah nabati lainnya. Hal tersebut tentu akan menekan biaya pengeluaran Anda untuk sang hewan peliharaan.

BACA JUGA:Edukasi Pemilih Cerdas ke Sekolah-sekolah, Ini yang Dilakukan Bawaslu Kota Cirebon

Bagaimana bila wood pellet dibandingkan pasir tradisional? 

Jika sedang mencari alternatif alas untuk hewan peliharaan, wood pellet merupakan solusinya. Bahan tersebut memiliki fungsi sebagai pasir guna menyerap cairan sekaligus baunya.

Pelet kayu akan hancur menjadi serbuk gergaji kembali saat dalam kondisi basah. Keunikannya adalah serbuk gergaji tersebut akan berada di kotak pasir bagian bawah.

Sementara itu, wood pellet kucing yang masih segar akan tetap berada di kotak pasir bagian atas. Hal tersebut tentu memudahkan Anda dalam melakukan perawatan karena tidak perlu repot-repot melakukannya sendiri.

BACA JUGA:Mengenal Wood Pellet, Sumber Energi Terbarukan yang Ramah Lingkungan

Sedangkan kalau ingin membersihkan kotak pasir atau kotorannya, Anda bisa menyendoknya dengan telaten. Jika ingin lebih efektif dan efisien, Anda bisa mencari kotak pasir dilengkapi pengayakan khusus.

Berdasarkan paparan tentang delapan keunggulan di atas, dapat disimpulkan bahwa pelet kayu lebih bagus daripada pasir tradisional. Terlebih kalau dilihat dari segi dampak lingkungan, kebersihan, dan biaya.

Memiliki hewan peliharaan, seperi kucing, memang harus totalitas dalam perawatan agar bisa sehat dan nyaman. Penggunaan wood pellet kucing merupakan salah satu solusi untuk mewujudkan hal tersebut. (*)

Sumber: