Kenapa Warga Berebut Air Siraman Panjang Jimat? Rela Datang dari Majalengka ke Keraton Kasepuhan Cirebon

Kenapa Warga Berebut Air Siraman Panjang Jimat? Rela Datang dari Majalengka ke Keraton Kasepuhan Cirebon

Warga berebut air Siraman Panjang yang merupakan salah satu tradisi Muludan di Keraton Kasepuhan Cirebon.-Dedi Haryadi-radarcirebon.com

BACA JUGA:Ada Pesan 'Goresan Pedang Umar bin Khatab' di Kasus Rempang Batam, Singgung Gubuk Yahudi

Hampir 1 bulan bekaseman itu ditempatkan di dalam guci khusus. Nanti saat dibuat Nasi Jimat akan dicampurkan. Ada 3 atau 4 jenis ikan.

Nasi Jimat sendiri baru akan dibuat pada H-3 Panjang Jimat dan disuguhkan pada saat prosesi Panjang Jimat.

Pangeran Gugum menambahkan, tradisi Maulid Nabi Muhammad SAW harus senantiasa dilestarikan termasuk rangkaian prosesi yang berlangsung selama kurang lebih 1 bulan lamanya.

Selain Siraman Panjang juga terdapat beragam ritual lainnya menuju Panjang Jimat yakni membuat boreh, hingga nasi jimat.

BACA JUGA:Muncul Virus Nipah, Kata Ahli: Jangan Panik, Jaga Kesehatan dan Pakai Masker

Rangkaian tradisi Panjang Jimat di Keraton Kasepuhan Cirebon sudah dilaksanakan berabad-abad lalu dengan menggunakan beragam benda peninggalan Kanjeng Sinuhun Sunan Gunung Jati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: