Bukan Money Politic, Ada Tradisi Uang Pung di Pemilihan Kuwu Kabupaten Cirebon, Apa Itu?

Bukan Money Politic, Ada Tradisi Uang Pung di Pemilihan Kuwu Kabupaten Cirebon, Apa Itu?

Tradisi Uang Pung di Pemilihan Kuwu Desa Bakung Lor, Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon menjadi polemik.-Cecep Nacepi-radarcirebon.com

BACA JUGA:KPK: SYL Punguti Uang dari Pegawai Kementan untuk Bayar Cicilan Kartu Kredit dan Mobil Alpard

Dijelaskan dia, Uang Pung adalah tradisi yang mengikuti adat di masyarakat. Pada waktu dulu, setiap calon memberikan uang pengganti karena tidak bekerja.

“Tapi melihat generasi penerus, sangat memberatkan. Lebih baik ditiadakan, karena zaman juga kan sudah berubah," katanya. 

Bahkan, keberadaan Uang Pung ini menjadi hal yang tidak baik dalam iklim demokrasi. Apalagi bila ada calon dari kalangan tidak mampu, tentu akan kesulitan untuk memenuhi tuntutan masyarakat.

"Jelas sangat dirugikan sekali, terjadi tekanan psikis kepada salah satu calon dari kalangan bawah. Merasa salah satu calon itu terintimidasi, terintervensi," ujarnya. 

BACA JUGA:Inilah Syarat, Cara dan Jadwal Pendaftaran Beasiswa BPP Kemenag untuk S2 dan S3, Segera!

Menurut Makruf, masalah uang pung itu tidak ada sangkut pautnya dengan warga. Tapi adanya kesepakatan antara calon Kuwu.

"Ketika dari salah satu calon kuwu itu tidak menyepakati, tidak ada uang pung untuk pemilihan kuwu tersebut," jelasnya. 

Ia menilai tindakan para ibu-ibu yang datang ke desa, adanya indikasi dorongan dari timses salah satu calon.

Masyarakat digiring agar melakukan tindakan aksi tersebut, sehingga memberatkan calon kuwu yang dari kalangan bawah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: