Sejarah Adzan Pitu Cirebon yang Berawal dari Mengusir Wabah Penyakit
Sejarah Adzan Pitu Cirebon yang dikumandangkan setiap Salat Jumat di Masjid Sang Cipta Rasa.-Yuda Sanjaya-radarcirebon.com
BACA JUGA:Adzan Pitu, Brai dan Krupuk Mlarat Resmi Jadi Warisan Budaya Tak Berbenda Indonesia dari Cirebon
Saat mengumandangkan Adzan Pitu, biasanya akan terdapat 6 muadzin yang menggunakan jubah berwarna hijau dengan sorban berwarna putih.
Kemudian terdapat 1 orang muadzin memakai jubah berwarna putih dengan sorban dengan warna hitam.
Dalam satu satu versi pada Babad Cirebon yang ditulis Pangeran Sulaeman Sulendraningrat, lantunan Adzan Pitu tersebut pada masanya sangat dahsyat.
Bahkan membuat kubah Masjid Sang Cipta Rasa terpental sampai ke Banten. Ledakan tersebut juga membuat Menjangan Wulung yang berdiam diri di kubah masjid terluka.
BACA JUGA:Bobby Nasution Jadi Jurkam Ganjar-Mahfud, Tapi Dukung Prabowo-Gibran
Itulah kenapa Masjid Agung Sang Cipta Rasa tidak memiliki kubah, sedangkan Masjid Agung Serang Banten memiliki 2 kubah.
Saat ini, Adzan Pitu masuk dalam warisan budaya tak benda (WBTB) Indonesia dari Cirebon.
Tentu masuknya Adzan Pitu sebagai warisan budaya Indonesia diharapkan dapat meningkatkan upaya dalam aspek pelestariannya.
Direktur Pelindungan Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Judi Wahjudin menjelaskan, masuknya Adzan Pitu sebagai warisan budaya Indonesia merupakan penghargaan dari pemerintah pusat untuk mereka yang terlibat dalam upaya pelestariannya.
BACA JUGA:Kemenkes: 86 Persen Penularan Cacar Monyet Lewat Kontak Seksual Sesama Jenis
Sejak 2013 sampai 2023, Kemendikbudristek telah menetapkan sebanyak 1.941 warisan budaya sebagai WBTB Indonesia dan sebanyak 218 objek yang ditetapkan cagar budaya peringkat nasional.
Karena itu, Judi menyatakan bahwa penting untuk melakukan aksi tindak lanjut sebagai upaya nyata pelestarian warisan budaya tak benda tersebut.
Misalnya pelestarian Adzan Pitu dari Cirebon yang memiliki sejarah sangat panjang dan telah bertahan sejak tahun 1480-an.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: