Fakta Baru! Badan Geologi Temukan Penyebab Gempa Bumi Sumedang
Dampak gempa bumi di Sumedang, Minggu 31 Desember 2023. Foto:-Tangkapan layar-BMKG
BACA JUGA:PT KAI Pastikan Seluruh Penumpang Selamat, Korban Meninggal 4 Orang
Badan Geologi mengungkapkan kerusakan paling parah terjadi di Kampung Babakan Hurip. Lokasi perkampungan itu dekat dengan Sungai Cipeles.
Para penyelidik kebumian yang melakukan observasi lapangan berhasil menemukan beberapa bukti patahan, baik itu patahan tua dan patahan muda yang terjadi akibat gempa bumi.
Penyelidik Bumi Ahli Muda Pusat Riset Geologi Sukahar Eka Adi Saputra mengatakan pihaknya menginterpretasikan segmen patahan itu kembali aktif atau reaktivasi.
Berdasarkan peta geologi, secara umum batuan di pusat gempa bumi merupakan produk gunung api tua maupun muda. Patahan Cipeles memotong batuan kuarter yang mengindikasikan itu sebagai sesar aktif.
BACA JUGA:Hindari! 5 Warna Cat Rumah Pembawa Sial yang Bisa Bikin Hidup Malang dan Seret Rezeki
"Di timur laut ada batuan tua yang umumnya batu lempung. Kami menemukan bukti bahwa sesar itu mengiri, sepanjang retakan ada beberapa rumah rusak," papar Eka.
Badan Geologi mengimbau untuk meningkatkan upaya mitigasi dan penataan ruang di kawasan rawan bencana gempa bumi. Kemudian, susun regulasi tingkat daerah tentang mitigasi gempa bumi.
Adapun bagi masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di kawasan rawan bencana gempa bumi harus mengenali sumber gempa, mengenali bahaya, menyiapkan tempat dan pelatihan, menyiapkan evakuasi mandiri, dan ikuti pengetahuan berkaitan dengan mitigasi bencana geologi. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase