Siswi SD di Kesambi Cirebon Diduga Jadi Korban Pencabulan Guru Olahraga, Diajak ke Kos-kosan

BACA JUGA:Konflik Internal KONI Kabupaten Cirebon dari Mosi sampai Anggaran, DPRD Akan Bertindak

“Biar cepat diproses, pelaku ditangkap. Hukumannya yang berat,” tandas S, ketika ditemui di kediamannya.

Sementara itu, warga setempat, Herman mengungkapkan, atas nama warga minta agar guru SD di sekolah tersebut diganti semua.

“Kalau tidak, warga mau pada demo semua. Jadi tolong ini diperhatikan oleh Dinas Pendidikan Kota Cirebon,” tandas Herman.

Dia menyesalkan tindakan dari pihak sekolah yang tidak berpihak kepada korban. Pasalnya, pasca kejadian tersebut malah terkesan menutup-nutupi.

BACA JUGA:YAMAHA STSJ Ajak Awak Media Rasakan Performa Berkendara LEXi LX 155 Untuk Mobilitas di Dalam & Luar Kota

“Mereka malah menutup-nutupi kasus seperti ini. Mau laporan ke polisi tidak boleh. Ini kan masalah perlindungan anak,” tegasnya.

Pihaknya juga berharap agar kasus ini segera diusut dengan tuntas, pelaku dipecat dari pekerjaannya dan mendapatkan hukuman yang setimpal.

Pasalnya pelaku sudah merusak masa depan seorang anak berusia sekolah dasar.

Ralat: Pada judul berita di atas tertulis 'Siswi SD di Harjamukti Cirebon Diduga Jadi Korban Pencabulan Guru Olahraga, Diajak ke Kos-kosan', seharusnya judul yang benar adalah 'Siswi SD di Kesambi Cirebon Diduga Jadi Korban Pencabulan Guru Olahraga, Diajak ke Kos-kosan'

Judul pada berita ini telah diubah. Demikian pemberitahuan untuk kesalahan penulisan judul pada berita ini. 

Sumber: