Mulai Sekarang Hentikan Kebiasaan Langsung Tidur Pasca Sahur, Akibatnya Bisa Fatal

Mulai Sekarang Hentikan Kebiasaan Langsung Tidur Pasca Sahur, Akibatnya Bisa Fatal

Ilustrasi tidur-Ilustrasi via Halodoc-radarcirebon.com

RADARCIREBON.COM – Kebiasaan langsung tidur setelah sahur sebaiknya dihentikan jika tidak ingin gula darah naik.

Tidak hanya gula darah naik, kebiasaan tersebut juga bisa meningkatkan resiko masalah pencernaan, seperti GERD dan masalah lambung lainnya.

“Durasi dan waktu tidur berpengaruh. Jadi, paling ideal sebenarnya setelah makan jangan langsung tidur, minimal dua sampai empat jam setelah makan,” kata dokter spesialis penyakit dalam dr Rudi Kurniawan Sp.D MM MARS dalam sebuah diskusi tentang diabetes di Jakarta, yang dilansir dari Antara, Minggu 24 Maret 2024. 

BACA JUGA:Hadapi Bhayangkara FC, Persi Bandung Kehilangan Dua Gelandang Utama

BACA JUGA:Rusia Tangkap 11 Teroris yang Menyerang Acara Konser Musik, Korban Meninggal Dunia Menjadi 115 Orang

BACA JUGA:PPP Beri Ucapan Selamat Kepada Prabowo-Gibran Atas Kemenangannya di Pilpres 2024

Oleh karena itu, dia menyarankan untuk berusaha setelah makan tidak langsung berbaring tapi melakukan aktivitas ringan atau duduk posisi tegak.

“Selain masalah gula, nanti muncul penyakit yang lain. Jadi, mungkin setelah makan atau setelah sahur bisa aktivitas dulu yang ringan habis itu lanjutkan tidur,” kata Rudy.

Kemudian, untuk menu makanan bagi penderita diabetes juga harus dikontrol agar gula darah tidak melonjak.

Makan dengan porsi seimbang antara karbohidrat, protein dan serat sesuai anjuran pemerintah dan WHO, kurangi gula, garam dan lemak dan berbuka puasa dengan kurma sebanyak 3 atau 5 butir saja.

BACA JUGA:Joe Biden Beri Ucapan Selamat Kepada Prabowo, Presiden Amerika Serikat Punya Harapan Ini…

BACA JUGA:Krisis Kiper, STY Panggil Ernando Ari ke Vietnam

Kurma merupakan makanan yang memiliki indeks glikemik yang sedang hingga rendah, sehingga tidak membuat gula darah naik signifikan yang bisa menimbulkan gejala.

“Gula darah lebih itu bisa pusing, kadang merasa kayak orang haus, sering buang air kecil. Itu tanda berlebihan gula darah, sebaliknya kalau terlalu rendah seperti debar-debar, keringat dingin, itu juga bisa muncul,” ucap Rudy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase