Lebaran Idul Fitri, Waspada Potensi Kebakaran saat Ditinggal Mudik
SIMULASI KEKABARAN: Petugas Damkar mempraktikkan penanganan kebakaran yang ditimbulkan kebocoran tabung gas.-ANDI AZIS MUHTAROM-radarcirebon.com
CIREBON, RADARCIREBON.COM - Momen Lebaran Idul Fitri, identik dengan tradisi mudik. Banyak orang meninggalkan rumahnya untuk berlebaran ke kampung halamanya.
Rumah yang kosong ditinggalkan, harus dipastikan aman dari tindak kejahatan dan kejadian yang tidak diinginkan lainnya.
Salah satu ancaman kejadian yang tidak diinginkan yang berpotensi terjadi pada ruma kosong, adalah ancaman kebakaran.
Sehingga, warga yang hendak mudik diharapkan melakukan langkah-langkah safety, untuk mencega terjadinya kebakaran.
BACA JUGA:Penggantian ACP Molor, Begini Penjelasan Pj Sekda Arif Kurniawan
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Cirebon Drs Adam Nuridin MSi menjelaskan, untuk mencegah potens terjadinya kebakaran pada rumah kosong yang ditinggal mudik, ada berapa langkah yang wajib dilakukan.
Menurutnya, di momen Lebaran Idul Fitri ini, tentunya banyaknya rumah yang ditinggalkan pemiliknya karena mudik pulang kampung.
“Intinya masyarakat mesti meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi dan ancaman kebakaran seeta tindakan kriminal, pada rumahnya yang kosong karena ditinggal mudik,” ujar Adam, kemarin (4/4).
Untuk itu, pihaknya membagikan beberapa kiat atau tips mencegah agar tidak terjadi kebakaran saat rumah ditinggal mudik lebaran.
BACA JUGA:LPM Karya Mulya Gandeng NYW Tebar Bingkisan Lebaran
“Warga yang hendak meninggalkan rumahnya dapat melakukan sejumlah langkah antisipasi,” ujarnya.
Pertama, mematikan semua aliran listrik dan alat elektronik lainnya. Kedua, jika mudik cukup lama, kosongkan lemari es dan matikan aliran listriknya.
Ketiga, kosongkan penampung air dan matikan aliran listrik pada pompa air.
Keempat, mencabut seluruh colokan dari stop kontaknya.
BACA JUGA:Yayasan Mawar Sharon Peduli Salurkan Sembako Bagi Ratusan Abdi Dalem Keraton
“Kemudian, antisipasi kelima dengan merapikan kabel yang masih berantakan baik di bawah karpet atau bahan yang mudah terbakar,” ujar Adam.
Keenam, mematikan seluruh lampu di ruangan. Ketujuh, mencabut regulator tabung gas dan menutup dengan rapat serta simpan gas di tempat sirkulasi yang baik dan terlindungi dari sinar matahari.
Kedelapan, jika sebagai perokok aktif pastikan bara api pada puntung rokok sudah padam, sehingga aman dan tidak memicu kebakaran saat hendak mudik.
“Bisa juga titipkan rumah kepada petugas keamanan setempat, lapor RT dan RW untuk antisipasi dan mengurangi risiko kebakaran,” imbuhnya. (azs)
BACA JUGA:Bulan Ramadan Dimanfaatkan untuk Lakukan Berbagai Macam Kegiatan Sosial
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: