Pebulutangkis China Kolaps saat Bertanding, Reaksi Orang di Lapangan Jadi Sorotan

Pebulutangkis China Kolaps saat Bertanding, Reaksi Orang di Lapangan Jadi Sorotan

China Zhang Zhi Jie pebulutangkis China kolaps di tengah lapangan saat mengikuti turnamen Badminton Asia Junior Championships 2024 di Yogyakarta.-Tangkapan Layar Video-radarcirebon.com

"wkwkwk, ga ad bedanya di dpn layar sm dibelakang layar. mau atlet atau rakyat biasa jga ternyata sama yah penanganannya nyantai, klo gagal 'kami telah mengusahakan semaksimal mungkin…..'," sindir akun lain.

Komentar lain menyebutkan, penangan medis harus sizin dari pengadilan lapangan yang bertugas.

BACA JUGA:IPB Cirebon Gelar LDKM untuk Bekali Mahasiswa Jiwa Kepemimpinan

BACA JUGA:Sidang Praperadilan Pegi, Kuasa Hukum Sebut Polisi Semena-mena dan Tidak Manusiawi

"Buat yg bingung kenapa tim medisnya 'lama' itu bukan salah tim medis sepenuhnya. itu karna ada aturan dari BWF kalo mau masuk ke court harus nunggu ijin umpire. makanya kalo kalian lihat pelatih China ragu2 mau nolong dan mendekat. posisi tim medis, prosedur pemanggilan itu semua udah diatur sama BWF. ini juga jadi perhatian beberapa kali karna prosedur keselamatan BWF masi kurang," sebutnya.

Sementara itu, pihak Badminton Asia dan PBSI, memberikan keterangan perihal kejadian yang menimpa atlet asal China tersebut.

"Zhi Jie sedang memainkan pertandingan penyisihan grup lawan Jepang ketika dia pingsan dan dirawat oleh dokter turnamen dan tim medis. Dia dibawa dengan ambulans siaga dalam waktu kurang dari dua menit untuk dilarikan ke rumah sakit," ujar pihak Badminton Asia dan PBSI dalam pernyataan resmi.

Dalam unggahan selanjutnya, ucapan bela sungkawa ditujukan kepad apihak China dan keluarga atlet. 

BACA JUGA:Kapolres Cirebon Kota Minta Saran dan Masukan Masyarakat, Simak Kalimatnya

BACA JUGA:Pemuda Kuningan Nekat Mencuri Gara-gara Kalah Judi Online, Kepergok dan Direkam Pemilik Rumah

"Badminton Asia, PBSI, dan panitia penyelenggara turut berduka cita dan menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada orang tua Zhang, keluarga, dan Asosiasi Bulutangkis China (CBA)," sambungnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: