Seminggu, 5 Aplikasi Pemda Beriklan Judol di Blokir Diskominfo
Aplikasi BKPSDM Kabupaten Cirebon sudah bersih dari iklan Judol.-Istimewa -radarcirebon
CIREBON, RADARCIREBON.COM - Iklan Judi Online (Judol) kian merajalela di dunia maya atau media sosial. Bahkan puluhan aplikasi dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon juga terdeksi ada Iklan judolnya.
Dicatat oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Cirebon, ada sebanyak 63 aplikasi Pemerintah Daerah (Pemda) yang telah terdeteksi ada Judolnya. Iklan Judol tersebut, tiba-tiba muncul di sejumlah aplikasi Pemkab Cirebon.
"Kita sudah melakukan deteksi dini di aplikasi Pemkab yang ter-iklan Judol. Sekitar 63 aplikasi, iklan Judol sudah kita take down alias diblokir," papar Kepala Diskominfo Kabupaten Cirebon, Bambang Sudaryanto yang disampaikan oleh Kabid Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Eka Suwandi .
Katanya, iklan Judol sering muncul setiap waktunya. Meski berkali-kali telah diblokir, kemudian muncul lagi. Oleh karena itu, Diskominfo pun harus terus melakukan antisipasi dan deteksi dini setiap waktunya.
BACA JUGA: Disbudpar Kota Cirebon Helat Festival Panjunan Akulturaktif, Ada Banyak Acara
"Kita kemarin saja sudah melakukan take down iklan judol pada 5 aplikasi judol. Seperti aplikasi BKPSDM, Dinas Arsip dan lainnya. Sekarang sudah tidak ada lagi iklan yang menempel, tapi kita akan terus pantau dan deteksi jangan sampai teriklan," terangnya.
Saking bandelnya iklan Judol ini. Diskominfo menandai akun yang memasang iklan Judol. Namun, oknum yang memasang iklan Judol, kerapkali berbeda-beda. Sehingga, kedatangan Judol tidak tertahan.
"Mereka muncul terus dengan akun lain. Meskipun sudah kita hapus, mereka bikin lagi. Kita akan tetap bersatu, patroli Cyber," tandasnya.
Selain itu, Ia juga mensosialisasikan kepada masyarakat, baik secara langsung maupun di media sosial terkait bahaya judi online (Judol). Katanya, banyak dari mereka yang kecanduan Judol menjadi mata gelap dan menghabiskan semua hartanya untuk Judol.
BACA JUGA: Pasca Gempa Bumi Guncang Kuningan, Bey Pastian Warga Bisa Beraktivitas Normal
“Bahayanya Judol kalau sudah ketagihan, mereka tidak hanya menghabiskan hartanya. Tapi mereka juga rupanya untuk mendapatkan uang,” imbuhnya. (cep)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: