Menakjubkan! Dalam Tubuh Nyamuk Terdapat Teknologi Inframerah Guna Mendeteksi Mangsanya

Jenis nyamuk yang satu ini memiliki ukuran yang sangat besar jika dibandingkan dengan genus nyamuk lainnya. 

Jenis nyamuk ini memiliki lebar sayap seluas tujuh hingga sembilan milimeter. Biasanya mereka suka menghisap darah mamalia, termasuk manusia.

Spesies nyamuk ini dikenal sangat agrasif dan mampu terbang berkilo-kilometer untuk mendapatkan mangsa.

BACA JUGA:Korban Tenggelam di Aliran Irigasi KW 6 Pasir Tapus, Karawang Sudah Ditemukan

BACA JUGA:Rafael Struick Akhirnya Merapat ke Brisbane Roar

2. Aedes

Tentunya nyamuk yang satu ini sudah sangat familiar. Nyamuk Aedes berkembang biak di daerah-daerah tropis. Karena mereka biasa bertelur di dalam cuaca yang hangat. 

Oleh karena itu biasanya mereka menyerang manusia pada waktu pagi hari hingga sore hari, dimana diwaktu-waktu tersebut masih banyak cahaya mataharinya.

Karakteristik utama dari nyamuk aedes adalah dibagian tubuhnya terdapat banyak sekali bintik-bintik putih.

Nyamuk ini dapat menularkan berbagai macam penyakit seperti deman berdarah.

BACA JUGA:Menangkan Pasangan Asih dan Beres di Pilkada 2024, DPD NasDem Kota Cirebon Gelar Konsolidasi

BACA JUGA:Pelayanan Makin Parah, PDAM Kota Cirebon Dua Hari Mati Total di Nuansa Majasem

3. Anopheles

Nyamuk anopheles sering dikenal sebagai nyamuk rawa. Menurut Mosquito World, genus nyamuk ini memiliki sekitar 460 spesies yang berbeda.

Mereka biasa bertelur di air yang bersih seperti rawa, sawah, kolam, bahkan hingga bak mandi di kamar mandi.

Sumber: