Menakjubkan! Dalam Tubuh Nyamuk Terdapat Teknologi Inframerah Guna Mendeteksi Mangsanya
Nyamuk-Foto : pexels.com-radarcirebon.com
RADARCIREBON.COM - Nyamuk merupakan hewan dari golongan serangga terbang, yang hidup di sebagian besar wilayah di dunia.
Nyamuk berkembang biak dengan cara bertelur dan tentunya mengalami proses metamorfosis terlebih dahulu.
Proses metamorfosis tersebut antara lain telur, larva, pupa dan berubah menjadi nyamuk dewasa.
Sebuah hasil penelitian terbaru yang dipublikasikan di Nature mengungkapkan fakta terbaru terkait bagaimana cara nyamuk itu menemukan manusia.
BACA JUGA:Tradisi Muludan, Keraton Kasepuhan Cirebon Gelar Malam Pelal Ageng Panjang Jimat
BACA JUGA:Abdullah Latopada: Isu MLB NU Hanya Digulirkan Segelintir Orang
Sensor Inframerah nyamuk posisinya berada di ujung antena nyamuk.
Rupanya, selain dari bau dan desahan nafas, nyamuk juga memiliki sensor berteknologi tinggi ditubuhnya guna untuk menemukan manusia yang akan digigitnya yakni menggunakan sensor inframerah.
Inframerah sangat membantu nyamuk untuk menemukan mangsannya. Karena nyamuk sebenarnya memiliki indera penglihatan dan penciuman yang tidak terlalu terlalu begitu bagus.
Yang tentunya dengan hal seperti ini akan membuat nyamuk semakin sulit untuk mendeteksi keberadaan dimana mangsanya.
BACA JUGA:15 Peserta Lolos Tahapan Seleksi Calon Anggota Komisi Informasi Provinsi Jabar
BACA JUGA:Liburan Maulid Nabi Muhammad SAW, KAI Daop 3 Cirebon Siapkan 23.420 Tempat Duduk
Di dunia ini tentunya ada banyak sekali spesies nyamuk yang berbahaya dan mematikan, antara lain:
1. Psorophora
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: