3,2 Juta Sambaran Petir di Jawa Barat Ada yang Paling Berbahaya, Terbanyak di Daerah Ini

RADARCIREBON.COM - 3,2 juta sambaran petir terjadi di wilayah Jawa Barat selama November 2024.

Data tersebut diperoleh berdasarkan catatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Bandung.

Tepatnya ada 3.268.683 sambaran petir yang terjadi di seluruh Jawa Barat yang tercatat dalam kurun waktu satu bulan.

Dijelaskan oleh Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung, Teguh Rahayu, sambaran petir di Jawa Barat terdiri dari sambaran jenis petir awan ke tanah dan petir di dalam awan.

BACA JUGA:Pria Meninggal Tertemper Kereta Api di Cirebon Diduga Hendak Menyebrang Jembatan

BACA JUGA:NR Teller BPR Majalengka Tersangka Penggelapan Rp1,4 Miliar Ditangkap Kejaksaan

“Jenis petir awan ke tanah 979.820 kejadian dan petir dalam awan 367.920 kejadian,” jelas Teguh dilansir dari JPNN, Kamis, 5 Desember 2024.

Teguh mengatakan, yang harus diwaspadai adalah jenis petir awan ke tanah aliad Cloud to Groud Strokes (CG). Ini adalah jenis petir yang paling berbahaya dari seluruh jenis petir lainnya.

Dia menjelaskan bahwa petir jenis CG menimbulkan dampak yang paling merusak. Oleh karena itu berbahaya dan harus diwaspadai.

Sambaran petir jenis ini sering kali menyasar langsung kawasan pemukiman. Bahkan sering terjadi di kawasan perkantoran. Akibatnya bisa fatal sampai menimbulkan korban jiwa.

BACA JUGA:Liburan Tahun Baru ke Cirebon, Kuningan, Majalengka, Pilihan Wisata Lengkap

BACA JUGA:Jalan Cadas Pangeran Bagian dari Megaproyek Jalan Raya Pos yang Dibangun Belanda, Begini Sejarahnya

Efek kerusakan bangunan akibat petir awan ke tanah ini pun bisa sangat parah.

Berbeda dengan jenis petir dalam awan. Petir jenis ini lebih membahayakan lalu lintas penerbangan.

Sumber: