Tips Berkendara Motor dengan Aman di Lalu Lintas Padat Perkotaan

Tips Berkendara Motor dengan Aman di Lalu Lintas Padat Perkotaan

Tips Berkendara Motor dengan Aman di Lalu Lintas Padat Perkotaan-honda-radarcirebon.com

RADARCIREBON.COM - Bepergian ke mana pun lebih mudah dan ekonomis dengan menggunakan sepeda motor. Berbagai tempat dapat dijangkau dengan lebih fleksibel, terutama bagi pengendara yang sering beraktivitas di area perkotaan.

Selain menggunakan riding gear yang lengkap, ada beberapa tips berkendara yang perlu diperhatikan agar tetap aman saat melintas di jalanan kota.
 
Perkotaan merupakan area dengan lalu lintas yang padat, di mana terdapat berbagai pengguna jalan seperti angkutan umum, pesepeda, pejalan kaki, serta kendaraan pribadi lainnya. Kepadatan lalu lintas ini menuntut pengendara untuk selalu fokus dan waspada saat berkendara.

Salah satu cara untuk menjaga keselamatan adalah dengan mematuhi batas kecepatan yang telah ditetapkan dan dipasang oleh Dinas Perhubungan (Dishub). Batas kecepatan tersebut telah disesuaikan dengan kondisi jalan guna memastikan kelancaran dan keamanan berkendara di area perkotaan.

BACA JUGA:Walikota Cirebon Tegaskan Tidak Anti Kritik, Edo: Asalkan untuk Kemajuan
 
Safety Riding Development Section Head PT Daya Adicipta Motora, Ludhy Kusuma menjelaskan, Berkendara dengan sepeda motor merupakan pilihan yang praktis dan ekonomis, terutama bagi mereka yang sering beraktivitas di perkotaan.

Sepeda motor memudahkan akses ke berbagai tempat, namun penting untuk selalu memperhatikan keselamatan saat berkendara. Selain memastikan perlengkapan berkendara yang lengkap, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan agar tetap aman di jalan perkotaan.
 
Perkotaan merupakan wilayah dengan lalu lintas yang sangat padat. Banyaknya pengguna jalan seperti angkutan umum, pesepeda, pejalan kaki, dan kendaraan lainnya menuntut kita untuk selalu fokus dan waspada.

Oleh karena itu, sangat penting untuk berkendara dengan kecepatan yang sesuai dengan kondisi jalan dan mematuhi batas kecepatan yang tertera pada rambu-rambu lalu lintas yang dipasang oleh Dinas Perhubungan (Dishub). Batas kecepatan yang ditetapkan sudah disesuaikan dengan kondisi jalan untuk memastikan kelancaran dan keamanan berkendara.

BACA JUGA:2 Tantangan Besar Imron – Agus Pimpin Kabupaten Cirebon, Menurut Ketua Tanfidziah PCNU
 
Kecepatan maksimal 40 km/jam di area perkotaan memberikan keuntungan karena memperluas ruang lingkup penglihatan kita. Dengan kecepatan yang lebih rendah, kita bisa lebih mudah mengantisipasi potensi bahaya dan lebih cepat bereaksi terhadap situasi yang tidak terduga. Sebaliknya, semakin tinggi kecepatan yang kita tempuh, semakin sempit ruang lingkup penglihatan kita, sehingga memperbesar risiko kecelakaan.
 
Bahaya di jalanan perkotaan sangat beragam, mulai dari kendaraan yang berhenti mendadak, orang yang menyebrang, hingga kondisi lalu lintas yang tidak terduga. Oleh karena itu, penting untuk selalu memperhatikan area sekitar dengan seksama. Hindari berkendara sambil menggunakan handphone atau terlalu lama berbicara dengan penumpang, karena aktivitas tersebut dapat mengurangi konsentrasi dan fokus kita saat berkendara.
 
“Kecelakaan dapat dicegah dengan kesiapan dan kewaspadaan. Tidak ada bahaya yang datang begitu saja jika pengendara selalu memperhatikan kondisi sekitar dan siap untuk bereaksi dengan tepat saat ada potensi bahaya. Selain itu, jangan lupa untuk selalu mengenakan helm dan jaket sebagai perlindungan diri, serta pastikan menggunakan riding gear lainnya seperti sarung tangan, celana panjang, dan sepatu untuk menjaga keselamatan,” ujar ” ujar Ludhy.
 
Selalu ingat, #Cari_Aman saat berkendara di jalanan perkotaan untuk memastikan perjalanan yang aman dan nyaman.

BACA JUGA:Bapemperda Dorong Percepatan Pengesahan Raperda Riparkab

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: