Cerita Unik MBG di Kuningan, Dari Saling Tukar Hingga Disimpan Untuk Sahur

KUNINGAN, RADARCIREBON.COM  - Sisi menarik kembali terlihat saat pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sekolah Menengah Pertama (SMPN 1 Kadugede Kabupaten Kuningan, dan SDN Sindangsari Kecamatan Sidangagung Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Pasalnya, dengan paket menu yang diterima, berbeda dengan biasanya, mereka dibuat penasaran dengan isi yang ada didalam paket menu berbentuk tothbag.

"Ia penasaran, setiap hari beda beda," ucap Nayla, siswi kelas IX SMPN 1 Kadugede.

"Hari ini dapet makanan isinya kurma, pisang, roti, telur dan susu + sereal," ucapnya.

BACA JUGA: Program MBG di Kuningan Tetap Berjalan Selama Bulan Ramadan

Bahkan, satu menu yang menarik perhatian ialah susu atau sereal yang membuat tak sedikit siswa saling intip dengan rekannya.

Banyaknya varian rasa yang ada dalam kemasan susu atau sereal, mengundang siswa untuk saling tukar menukar, antara paket miliknya dengan paket milik rekannya.

"Tadi makanannya dituker-tuker soalnya aku coklat dia suka rasa vanilla jadi tukeran sama - sama mau," ucapnya dengan senyum.

Lebih daripada itu, Nayla juga menuturkan bahwa satu menu dimaksud tidak langsung disantap saat buka puasa, melainkan untuk dinikmati saat sahur.

BACA JUGA:GEAR ULTIMA Motor Kuat, Hebat, No Debat

Dirinya merasa, asupan susu maupun sereal, dapat menambah energi untuk menjalankan ibadah puasa.

"Makanan ini akan dimakan untuk sahur soalnya biar ada tenaga buat puasa jadi disimpen dulu," tutur Nayla.

Terpisah, pengalaman serupa juga terlihat di Sekolah Dasar / SDN Sindangsari Kecamatan Sidangagung Kabupaten Kuningan, yang juga melakukan hal yang sama dengan kakak tingkatnya itu.

Azam, siswa SDN Sindangsari mengatakan dengan percaya diri, bahwa dirinya sengaja mencari varian rasa sereal yang diinginkannya.

BACA JUGA:Order Online Dibuka, Dapatkan GEAR ULTIMA Motor Kuat, Hebat, No Debat

Caranya pun unik, Azam tak ragu mencari rasa cokelat yang sesuai diinginkannya dengan menukar rasa vanila yang diterimanya.

"Ya beda lah, Nyari, dituker gitu. Ada yang mau tuker," ucapnya dengan nada percaya diri.

Terpisah,  Dandim 0615 Kuningan, Letkol Arh. Kiki Aji Wiryawan mengungkapkan, MBG tetap berlangsung beberapa sekolah di Kabupaten Kuningan. Tercatat, 5 dapur sehat sudah melayani 16.252 siswa yang terdiri dari 22 sekolah.

"Untuk paket makanan kering yang disediakan sudah sesuai dengan standar gizi di masing-masing dapur unit pelayanan. Dan insyaallah cukup untuk memenuhi nutrisi para siswa.

BACA JUGA:Cafe Gronggong di Cirebon: Perpaduan Nuansa Tradisional dan Modern yang Unik

Untuk hari ini khusus di kabupaten Kuningan kita sudah beroperasional 5 dapur dan sudah melayani 16.252 siswa yang terdiri dari berbagai macam sekolah total ada sekitar 22 sekolah, mulai dari kelompok bermain sampai SMA/SMK," ungkapnya saat ditemui wartawan di Mako Kodim 0615 Kuningan.

Sumber: