Baru Diresmikan Jembatan Ciperawan Dicorat-coret

Baru Diresmikan Jembatan Ciperawan Dicorat-coret

BONGAS – Baru diresmikan peng­gunaannya sekitar sebulan lalu oleh Bupati Indramayu Hj Anna Sophanah, kondisi jembatan Kali Ciperawan sudah mulai kotor. Pasalnya, jembatan ka­bupaten terpanjang yang menghubungkan 3 kecamatan itu terlihat kumuh, jorok dan tidak enak di padang mata gara-gara menjadi sasaran aksi vandalisme. Pantauan Radar, Jumat (21/11) tampak corat-coret liar dari cat semprot warna biru, hitam dan oranye menghiasi hampir seluruh badan jem­batan sepanjang 110 meter tersebut. Belum cukup, aspal diatas jembatan juga menjadi sasran aksi vandalisme yang sangat mengganggu. Hampir semua tulisan cat semprot di kawasan jembatan tersebut berisikan kata-kata yang tidak pantas untuk dibaca. Ada pula tulisan berisikan terhadap dukungan salah satu klub sepakbola ditanah air maupun simbol-simbol geng motor. Saepudin (40) salah seorang warga mengaku kesal me­lihat kondisi jembatan Ka­li Ciperawan dicorat-co­ret oleh orang yang tak bertang­gungjawab. Dia menduga, aksi vandalisme itu dilakukan pada malam hari oleh para remaja usia sekolah. Sebab, hampir setiap malam kawasan jembatan menjadi tempat nongkrong terutama anak-anak muda dari sejumlah wilayah kecamatan. “Setahu saya kalau malam minggu ramainya bukan main. Yang datang pada bawa motor semua. Darimana-mana,” kata dia. Sepengetahuannya lagi, aparat Satpol PP, TNI dan Polisi juga kerap melakukan razia diatas jembatan Kali Ciperawan. Tapi rupanya, saat petugas tidak beroperasi, mereka melakukan aksi corat-coret badan jembatan. Warno, warga lainn juga mengira aksi vandalisme itu dilakukan oleh para remaja tanggung. Merekapun tidak berani bertindak sen­diri-sendiri, melainkan dila­kukannya secara bergerombol bersama teman-temannya pada tengah malam. (kho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: