Kemenpora Pertahankan Skuad Timnas U-23

Kemenpora Pertahankan Skuad Timnas U-23

JAKARTA - Kompetisi Liga Indonesia dan Divisi Utama tidak hanya akan diambilalih oleh pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI lewat tim transisi bentukan mereka. Namun, Timnas U-23 proyeksi SEA Games Singapura Juni mendatang pun secara resmi telah diambilalih oleh kementerian pimpinan Imam Nahrawi tersebut. Keputusan tersebut disampaikan langsung oleh Deputi V Kemenpora Bidang Kemitraan dan Keharmonisan, Gatot S Dewa Broto. \"Pada prinsipnya, semua yang ada dalam skuad Timnas U-23 akan dipertahankan,\" kata Gatot, kemarin (24/4). Dia beralasan, karena nama-nama pemain dan pelatih Timnas U-23 yang akan berlaga di SEA Games itu sudah disetorkan ke Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima). Itu berarti, mulai dari pelatih Aji Santoso sampai dengan manajer Gede Widiade semuanya tetap akan dipertahankan untuk membela Merah Putih di SEA Games nanti. Nah, untuk menegaskan rencana mereka tersebut, Gatot mengungkapkan bahwa mereka bakal bertemu dengan manajer dan pelatih Timnas U-23 pada awal Mei mendatang. Sementara itu, manajer Timnas U-23, Gede Widiade menyambut baik rencana pemerintah tidak melakukan perubahan dalam skuad Garuda Muda, julukan Timnas U-23. Dengan alasan, tim yang telah dibentuk sejak akhir 2014 lalu itu sudah mulai nyetel. Selain itu, Gede juga berencana memanfaatkan momentum ini untuk mencairkan suasana antara PSSI dan Kemenpora. \"Saya oke-oke saja kalau masih dipercayakan oleh pemerintah untuk menjadi manajer timnas di SEA Games. Tapi, tentu semuanya juga akan saya komunikasikan dengan PSSI, karena mereka yang memberikan mandat kepada saya,\" ucap Gede. \"Tapi, ini momentum terbaik untuk memperbaiki kembali hubungan komunikasi antara PSSI dan Kemenpora,\" lanjutnya. Gede menyebutkan bahwa semua pemain dan pelatih Timnas U-23 sudah akan mereka kumpulkan di Jogjakarta mulai 27 April nanti. Itu karena mereka berencana akan memulai training center pada 29 April di Jogjakarta. Menurutnya, program pemusatan latihan memang harus dilakukan sejak awal, karena jadwal pertandingan sepak bola di SEA Games Singapura akan berlangsung sejak akhir Mei. Terlepas dari itu, kepercayaan Kemenpora untuk menunjuk Gede Widiade sebagai manajer Timnas U-23 tersebut juga bertolak belakang dengan keputusan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) yang melarang Arema Cronous dan Persebaya Surabaya mengikuti kompetisi Liga Indonesia. Pasalnya, Gede sendiri adalah CEO Persebaya, dan sebagian besar pemain Timnas U-23 juga berasal dari Persebaya. (dik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: