Pilih Dejan karena Seperti Roberto Mancini

Pilih Dejan karena Seperti Roberto Mancini

\"Logo_Persib-web\"BANDUNG - Teka-teki siapa pengganti pelatih Djadjang Nurdjaman terjawab sudah. Ia adalah sosok pelatih asal Serbia Dejan Antonic. Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) Glenn Sugita mengatakan ada beberapa alasan memilih Dejan sebagai pelatih Persib. \"Dejan baru-baru ini lulus lisensi UEFA pro, lisensi tertinggi dari lisensi yang ada. Jadi Dejan sama dengan Roberto Mancini dari Inter. Itu suatu prestasi yang membanggakan. Dia lulus dengan baik,\" ungkap Glenn pada sesi jumpa pers di Graha Persib, Rabu (20/1). Kemudian, lanjutnya sosok Dejan mampu mengkombinasikan pemain muda dan senior untuk membentuk satu kesatuan tim. \"Contoh saja, ketika menangani PBR dengan komposisi pemain seperti itu, PBR mampu berbicara banyak di ISL,\" katanya. Sementara itu, Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar menegaskan pemilihan Dejan Antonic menjadi pelatih kepala tim Maung Bandung melalui proses yang panjang. \"Dari lima nama mengerucut jadi tiga, dari tiga menjadi satu, yaitu Dejan,\" ungkapnya kepada wartawan. Umuh pun bisa bernafas lega, sebab tim yang ia kelola sudah ada pengganti. Dan dengan diputuskannya Dejan menjadi pelatih sekligus menjawab teka-teki siapa pengganti Djadjang Nurdjaman yang menimba ilmu ke Italia. \"Bersyukur Dejan sudah resmi bergabung dan deal,\" tuturnya. Manajer yang akrab disapa Pak Haji ini mengatakan dengan adanya Dejan di tim Persib, tidak akan membawa perubahan yang signifikan. Karena Dejan sendiri akan membawa satu orang asisten. \"Ofisisal dan asisten tetap, tidak ada yang diberhentikan dulu, mudah-mudahan tidak ada perubahan. Begitu pun dengan pemain,\" tandasnya. Pelatih anyar Persib Bandung Dejan Antonic berencana akan memboyong pemain baru untuk bergabung dengan Persib. Namun menurutnya untuk memboyong pemain baru membutuhkan waktu yang tidak sebentar. \"Ada rencana kesana, tapi tunggu dulu semua sampai beres. Setelah beres baru saya bilang. Tapi memang akan adaa pemain baru di Persib,\" ucapnya. Menangani Persib, Dejan mengatakan tidak akan terlalu mengubah pakem yang telah diterapkan pelatih sebelumnya, Djadjang Nurdjaman. \"Program tidak akan beda jauh dari musim kemarin. Kita harus membina pemain muda dijalan yang benar dan itu butuh waktu, tidak instans. Kalau tidak ada pemain muda dalam satu tim itu sangat sulit sekali,\" tegasnya. Untuk membentuk tim yang stabil, pelatih asal Serbia ini enggan berjanji kapan tim Persib akan stabil. Yang jelas, ia akan menjalankan program yang ia buat untuk kemajuan tim kebanggaan bobotoh ini. \"Saya nggak mau berjanji, proses untuk bikin pemain bisa cepat bisa lama, itu tergantung pemain sendiri.Program saya berbeda. Saya nggak lihat waktu, yang jelas kita harus fokus dan kerjasama dengan pemain yang terjalin hasil pasti datang,\" paparnya. Ia juga mengungkapkan rasa terimakasihnya atas kepercayaan yang telah diberikan pihak manajemen yang telah menunjuk dirinya sebagai pelatih kepala dalam skuad Maung Bandung. “Terimakasih banyak untuk manajemen Persib dan bobotoh yang telah memilih saya sebagai pelatih. Saya senang bisa gabung Persib yang punya tradisi juara,” ungkap Dejan. Setelah ditunjuk untuk mengarsiteki Atep dan kawan-kawan, Dejan mengungkapkan, kesiapannya untuk bekerja keras untuk mempertahankan tren Persib sebagai tim besar di Indonesia. “Tentunya saya orang yang enggak takut untuk kerja keras. Yang sangat penting saya bisa kerjasama dengan pemain muda. Saya senang sekali,” tegasnya. Dejan mengakui musim ini Persib sangat berbeda dengan musim-musim sebelumnya. Tentunya dengan kondisi seperti ini akan membuatnya semakin tertantang. “Musim ini Persib sedikit beda, buat saya tantangan yang besar. Yang penting saya percaya di Persib ada pemain yang lapar juara. Mudah-mudahan saya bisa bawa juara,” tegasnya. \"Saya sudah lama di sini (Indonesia), katanya mental Dejan seperti orang Indonesia, seperti saya bilang, Persib tim besar. Kita harus mengerti sepak bola yang tidak selalu menang, bisa kalah. Ini tantangan baru,” lanjutnya. Dejan pun menilai dukungan bobotoh kepada Persib sangat berarti. Ia melihat dukungan untuk Maung Bandung selalu menggila. “Dukungan untuk Persib dari bobotoh, gila. Bobotoh selalu penuh jika Persib main. Saya hanya minta percaya pada pemain muda. Kita akan kerja keras di lapangan,” pungkas mantan pelatih Persipasi Bandung Raya (PBR) itu. (pra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: