Tak Ada Biaya, Keluarga Bocah Gagal Ginjal Ini Cuma Pasrah

LOSARANG -  Beban berat dirasakan pasangan Rasinta (47) dan istrinya Duniah (44), warga RT 011 RW 003 Desa Jangga, Kecamatan Losarang. Setiap hari keduanya harus memikirkan penyakit yang diderita anaknya, Dimas Bayu Saputra (5). Bocah yang akrab dipanggil Dimas itu menderita kebocoran ginjal, sementara orang tuanya tidak mampu membiayai operasinya. Penyakit yang diderita anaknya itu diketahui setelah Rasintah memeriksakannya ke dokter Di RSUD Indramayu. Oleh dokter, Dimas didiagnosis menderita kebocoran pada ginjalnya dan disarankan untuk dioperasi. Namun, karena terbentur biaya, orang tuanya pasrah. \"Sebelumnya sempat dirawat di RS MA Sentot Patrol. Karena kondisinya belum membaik, Dimas dirujuk ke RSUD Indramayu, dan diketahui bahwa ginjal anak saya itu mengalami kebocoran,\" ujar Rasinta, di rumahnya, Rabu (31/8). Rasinta, mengatakan, dua tahun lalu anaknya itu awalnya menderita sakit panas. Hingga dirawat di RSU MA Sentot panasnya itu tidak juga turun. Bahkan sempat kejang kejang dan perutnya membesar. Kemudian dirujuk ke RSUD Indramayu. Namun, dari pihak rumah sakit, Dimas harus dioperasi di RS Hasan Sadikin Bandung. Permasalahan kemudian  muncul, ketika Dimas harus dioperasi. Rasinta tidak memiliki biaya. Sehari-hari Rasinta hanya buruh serabutan. Jangankan untuk membiayai operasi anaknya, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja, Rasinta harus memutar otaknya. Pihak keluarga kini berharap ada dermawan yang bersedia membantu membiayai operasi anaknya. (kom)      

Sumber: