Jelang Penerapan Full Day School, Ini Pesan Mendikbud

Jelang Penerapan Full Day School, Ini Pesan Mendikbud

JAKARTA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy makin mematangkan rencana full day school untuk sekolah di Indonesia. Selasa lalu (27/9) di Hotel Santika Jakarta, Muhadjir kembali mengundang perwakilan sekolah di Indonesia yang dianggap sudah baik melaksanakan full day school. Dari Cirebon, bahkan yang mewakili Jawa Barat, hadir Ketua Yayasan Cirebon Islamic Center (CIS), H Dede Muharam. Bersama perwakilan sekolah full day school lain di Indonesia. Menurut Dede Muharam, Mendikbud berpesan  guru tidak boleh lagi dibebankan oleh urusan administrasi sehingga mengganggu konsentrasi mengajarnya. Sebaliknya, seorang kepala sekolah jangan dibebankan untuk mengajar, tetapi harus menjadi seorang manager sekolah. Mendkibud juga berpesan agar nilai literasi dan nemurasi matematika waktunya bisa diperpanjang pada full day school. Atas sistem full day school ini  guru akan mendapatkan haknya seperti pangkat,  masa kerja yang harus dihargai. Dan tak lupa yang harus selalu dipegang adalah guru harus selalu  menjadi teladan,  contoh bil hal (nyata) untuk siswanya. Ketika full day school sudah dilaksanakan, Mendikbud juga ingin pada hari Sabtu dan Minggu sekolah libur nasional dan menjadi hari untuk keluarga. (red)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: