Selesai Jl Tentara Pelajar, Kontraktor Mulai Aspal Jl Cipto

KEJAKSAN - PT Mustika Mirah Makmur yang menjadi kontraktor proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp96 miliar wilayah Kecamatan Kejaksan-Lemahwungkuk, mulai melakukan pengaspalan untuk lajur Jalan Cipto. Project Manager PT Mustika Mirah Makmur, Kiki Siregar mengatakan, pengaspalan Jalan Cipto menjadi kewajiban yang harus dilakukan. Karena itu, setelah melakukan betonisasi pada lajur sebelah kanan dari arah Gunung Sari, pihaknya harus melakukan pengaspalan lajur sebelah kiri jalan protokol tersebut. “Sekarang lubang bersihkan dan ditutup. Setelah itu dilakukan pengaspalan. Alat dan bahannya sudah di Jalan Cipto,” ucap Kiki, kepada Radar, Kamis (2/2). Di samping itu, lajur sebelah kiri tersebut akan dibenahi agar air tidak tergenang di sisi median tengah Jalan Cipto. Hal ini secara perlahan berpotensi menimbulkan lubang baru. Terkait lambatnya proses pengaspalan, Kiki menegaskan, hal itu bukan karena kesengajaan. Sebagai kontraktor dengan batas waktu yang ditentukan sampai maksimal 21 Maret 2017 dan denda yang selalu bergulir setiap hari, menginginkan proyek segera selesai. Termasuk pengaspalan Jalan Cipto. Kiki menjelaskan, keterlambatan pengaspalan Jalan Cipto karena sebelumnya fokus pada pengaspalan Jalan Tentara Pelajar. Setelah Jalan Tentara Pelajar dipastikan selesai, para pekerja PT Mustika Mirah Makmur pindah ke Jalan Cipto untuk melakukan pengaspalan hotmix. Kiki berharap dukungan semua pihak saat proyek pengaspalan hotmix Jalan Cipto mulai berjalan. Harapan lainnya, kondisi tidak turun hujan. Kiki khawatir, bila dipaksanakan diaspal saat curah hujan tinggi, justru bakal terjadi kerusakan kembali. Aspal mudah terkelupas saat belum kering dan diguyur hujan deras. “Kami memilih waktu tepat saat musim penghujan mulai berkurang. Tujuannya agar pengaspalan dapat lebih optimal dan tahan lama,” katanya. Di tempat terpisah, Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Cirebon Sumargo SE MSi mengaku, sudah lama pihaknya mengingatkan kontraktor agar segera meng-hotmix Jalan Cipto. Tetapi, janji kontraktor kerap tidak disertai bukti di lapangan. “Bilangnya siap, siap saja. Mereka janji Kamis besok (hari ini) mulai diaspal. Semoga tidak lagi ingkar janji,” tegasnya. Tidak hanya untuk pengaspalan hotmix Jalan Cipto, DPUPR berharap titik jalan lain yang menjadi bagian dari proyek DAK agar segera dilakukan pengaspalan atau betonisasi sesuai dengan aturan serta spek yang ditentukan. Di lain pihak, hotmix Jalan Cipto diprediksi akan menimbulkan kemacetan kendaraan. Terlebih jalan protokol tersebut selalu padat dilalui pengendara. Sumargo mengimbau masyarakat pengguna Jalan Cipto khususnya, agar menjadi alternatif lain selama pekerjaan pengaspalan dilakukan. “Pengaspalan tidak lama. Insya Allah satu minggu dengan cuaca terang sudah selesai,” ucapnya. (ysf)  

Sumber: