Anjal Ini Bingung saat Terjaring Razia Polisi Pakai Jaket Palu Arit

Anjal Ini Bingung saat Terjaring Razia Polisi Pakai Jaket Palu Arit

CIREBON - Yoga Pratama (18) tampak kebingungan. Pria warga Karawang itu dipaksa menanggalkan jaket yang dikenakannya, sesaat setelah terjaring razia Sabhara Polres Cirebon, Selasa (7/2). Rupanya di jaket itu ada lambang palu arit. Dia digelandang ke Sat Intelkam Polres Cirebon guna menjalani pemeriksaan intensif. Yoga mengaku tak memahami makna lambang palu arit di jaket yang dikenakannya. “Tapi tetap kita bawa dia untuk diperiksa. Dia mengaku dari Karawang, katanya jaket itu dari temannya di Karawang. Biar bagian intel yang akan mendalami keterangan dari Yoga,” tandas Kasat Sabhara Polres Cirebon, AKP Endang Sunjana. Yoga sendiri mengaku berpindah-pindah, dari satu titik lampu merah ke lampu merah lainnya. Umumnya dia nongkrong bersama rekan-rekannya, lalu menumpang truk yang melintas di sepanjang pantura Cirebon hingga Karawang. Termasuk kemarin saat mereka nongkrong di lampu merah Palimanan, langsung disergap tim Sabhara Polres Cirebon. Selain Yoga, ada 9 anak jalanan (anjal) lainnya. “Razia ini kami gelar karena banyak aduan dari masyarakat yang resah dengan keberadaan para anjal di lampu-lampu merah di jalur pantura,” kata Endang. Endang mengaku pihaknya tak menahan para anjal itu. “Harusnya kami kirim ke yayasan yang ada di wilayah Lemahabang. Tapi kali ini masih kami berikan toleransi. Mereka diaruskan membuat surat pernyataan tidak mengulangi lagi. Jika nanti kena razia lagi, akan kami kirim ke yayasan,” tandas Endang. (arn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: