Jembatan Cibereng Dibiarkan Ambruk

TERISI- Meski mengancam keselamatan, warga Kecamatan Terisi tetap melintas di jembatan Cibereng yang ambruk. Warga memang berusaha menyambungkan jembatan itu dengan bambu. Namun tetap saja, kondisi jembatan itu membahayakan warga. Diduga jembatan itu ambruk karena tembok penyangga sudah rapuh termakan usia. Akibatnya, jembatan tidak kuat menahan beban dan terjangan arus Sungai Cipanas. Warga pun terpaksa melintasi jembatan itu, karena jembatan itu merupakan akses menuju desa tetangga maupun wilayah lain. \" Kalau bepergian dan ingin cepat ya jalur utamanya lewat jembatan tersebut. Hanya bisa dilalui kendaraan roda dua dan gerobak saja. Jembatan tersebut menghubungkan tiga kecamatan, yaitu Terisi, Cikedung dan Losarang,\" ujar Mastaka, salah satu warga, Selasa (15/3). Dijelaskan, aktivitas warga melintasi jembatan itu cukup tinggi. Jembatan itu menjadi salah satu surat nadi perekonomian warga. Ia pun menyayangkan kondisi jembatan Cibereng dibiarkan begitu saja. Pasalnya, kondisi jembatan Cibereng yang memprihatinkan ini sudah terjadi sekitar satu bulan. “Semoga saja bisa segera diperbaiki ya. Karena jembatan ini menjadi salah satu kebutuhan masyarakat,” tuturnya. Sementara salah satu pengguna jalan, Sadir terpaksa melintasi jalan itu. Karena bila tidak, ia harus memutar jalan cukup jauh. \" Sebenarnya waswas melewati jembatan itu. Karena menggunakan getek bambu. Kami khawatir tidak kuat menahan beban. Ngerinya kalau debit sungai sedang tinggi dan arusnya deras,\" ujar Sadir.(kom)

Sumber: