Nekat Curi Motor Polisi, Ketahuan Malah Melawan

Nekat Curi Motor Polisi, Ketahuan Malah Melawan

CIREBON - Seorang pria yang mengaku bernama Uus (33) nekat mencuri motor polisi. Selain itu, dia berani melawan dan memukul polisi pemilik motor saat hendak ditangkap. Kejadian itu berlangsung di Jalan Samadikun, Kota Cirebon, Rabu (15/3) pagi. Lokasi itu tepat di gerbang masuk markas Polair Polda Jabar. Ceritanya, Barada Nur Taufik anggota Polair Polda Jabar sedang bertugas mengatur arus lalu lintas di Jl Samadikun. Tak jauh dari tempat tugas itu, Nur Taufik memarkirkan sepeda motor Supra Fit dengan nopol T 3249 ER. Saat sedang sibuk mengatur arus lalu lintas kendaraan, Nur Taufik dikagetkan dengan aksi Uus. Karena Uus tiba-tiba mengenakan helm milik Nur Taufik dan berusaha membawa kabur motornya. “Saya lagi nyeberangin ibu-ibu, kebetulan pagi itu saya dapat tugas gatur lalin di depan pintu masuk Polair. Pas nengok ke belakang, motor saya lagi diutak-atik. Bahkan helmnya sudah dipakai,” ujar Nur Taufik saat ditemui Radar Cirebon. Nur Taufik memang tidak mencabut kunci motornya karena alasan dekat dengan tempatnya bertugas di pinggir jalan. “Posisi motor persis di belakang saya. Jaraknya paling empat meteran. Orang itu datang lalu mondar-mandir. Kunci motor memang masih menempel, sengaja tidak saya cabut karena dekat dan saya kira aman,” akunya. Pelaku, kata Nur Taufik, melawan saat hendak ditangkap. Bahkan berontak serta sempat memukul Taufik. Korban yang tidak siap, sempat terjatuh dan bergumul dengan pelaku yang hendak melarikan diri. “Pas saya lagi gumul, rekan-rekan yang lagi apel datang. Pelaku lalu diamankan ke kantor,” cerita Nur Taufik. KBO Polair Polda Jabar AKBP Agus Rahmawandi mengatakan, saat pelaku berhasil diamankan, pihaknya langsung menghubungi Satreskrim Polres Cirebon Kota untuk penanganan lebih lanjut. “Kita hubungi polres dan langsung datang. Selanjutnya biar ditangani penyidik di sana (polres, red),” tutur Agus. Agus menambahkan, memang sudah beberapa bulan terakhir menyiagakan personelnya di empat titik di Kota Cirebon untuk membantu masyarakat beraktivitas di jalan raya. Terutama aktivitas pagi hari. “Kita setiap hari siagakan delapan personel gatur lalin untuk bantu melancarkan arus lalu lintas, juga mengantisipasi aksi kejahatan di pagi hari,” ungkapnya. (dri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: