Alamak.., 6.300 Orang Jadi Pelanggan Seks di Kota, Ini Catatan KPA soal HIV/AIDS

CIREBON – Triwulan pertama di tahun 2017, Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Cirebon menemukan sedikitnya 12 kasus baru pengidap HIV. Demikian dikatakan Sekretaris KPA Kota Cirebon Sri Maryati. Diungkapkan Sri,  data yang ada di KPA Kota Cirebon, sejak dua tahun terakhir Kota Cirebon seakan diserang oleh penyebaran HIV/AIDS. Di tahun lalu, dirinya mencatat sebanyak 170 kasus baru yang ditemukan KPA Kota Cirebon. “Kita memang intes dalam menangani permasalahan penganggulangan HIV/AIDS. Karena tujuan kami itu temukan, obati, dan pertahankan,\" kata Sri. Sri menjelaskan, risiko penularan HIV/AIDS di Kota Cirebon lebih banyak diakibatkan melalui hubungan seks. Selain berlainan jenis, hubungan seks sejenis antara laki-laki dengan laki-laki menjadi salah satu penyumbang penularan HIV di Kota Cirebon. “Persoalan tentang pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS harusnya menjadi perhatian bagi pemerintah Kota Cirebon. KPA Kota Cirebon akan turut membantu dan terus melakukan upaya yang gencar memerangi HIV/AIDS,” jelas Sri. Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Cirebon, lanjut Sri, mencatat jumlah pelanggan seks yang ada di Kota Cirebon mencapai 6.300 lebih . “Saat kami mendata, ternyata kan bukan hanya usia dewasa saja, banyak yang masih usia belasan juga melakukan itu,\" ucap Sri. Sri menambahkan, pihaknya akan intens melakukan pendampingan dan turun ke lokasi-lokasi yang rawan penyebaran HIV/AIDS. Sri menjelaskan, data pelanggan seks tersebut merupakan hasil survei dan pendataan yang dilakukanya di beberapa titik yang dinilai rawan HIV/AIDS. (fazri)

Sumber: