Hidupkan Ekonomi Pantura, BI Bikin Grand Design Zona Industri

Hidupkan Ekonomi Pantura, BI Bikin Grand Design Zona Industri

INDRAMAYU – Upaya Pemkab Indramayu menggairahkan kembali denyut ekonomi di pantura, mendapat apresiasi dari Bank Indonesia. Bahkan BI akan mengawal grand design zona industri sehingga masyarakat setempat dapat merasakan manfaat dari hal tersebut. Kepala Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, M Abdul Majid Ikram mengungkapkan, pihaknya memberikan apresiasi yang sangat positif terhadap keinginan dan niat dari Pemkab Indramayu untuk mengembalikan kejayaan jalur Pantura Indramayu menjadi magnet ekonomi. Apalagi saat ini Pemkab Indramayu tengah menyusun rencana tata ruang wilayah (RTRW) yang diperuntukan bagi zona/ kawasan industri. Menurut Abdul Majid Ikram, dalam pandangan BI meskipun belum ada survei atau kajian langsung, saat ini ekonomi pantura Indramayu semakin membaik. Hal ini bisa ditandai dengan terus bermunculannya perbankan dan mereka memback up usaha pertanian masyarakat. “Banyak masyarakat yang back to basic atau kembali ke ciri khas daerahnya. Kabupaten Indramayu sebagai daerah agraris masih menjadi andalan dan tulang punggung bagi masyarakatnya. Hal ini tidak terlepas dari harga gabah yang masih menarik para petani untuk terus bercocok tanam,” tegas Ikram. Menurutnya, dalam rencana pengembangan kawasan industri, Kabupaten Indramayu harus mampu mengembangkan agro pertanian. Hal ini karena sesuai dengan karakter dan latarbelakang masyarakat Indramayu sebagai petani. “Industri harus bisa memberikan nilai tambah bagi warganya. Jangan sampai orang lain yang datang dan menjadi penikmat kebijakan ini, sementara warga Indramayu harus menjadi penonton,” katanya. Selain agro industri, Pantura Indramayu juga bisa menjadi zona logistik atau pergudangan. Karena saat ini industri dari Cirebon kesulitan mencari pergudangan untuk simpan atau stok barang mereka. “Saya apresiasi kepada Bupati Indramayu dan tim nya yang mulai membalikan keadaan ekonomi pasca beroperasinya tol Cipali. Pantura Indramayu mulai bangkit dan kami akan support hal itu,” tegas Ikram. Sementara Bupati Indramayu, Hj Anna Sophanah menjelaskan, mengembalikan kejayaan ekonomi pantura pasca beroperasinya tol Cipali adalah harapan semua masyarakat. Karena di jalur pantura tersebut banyak pihak yang diuntungkan apabila pantura kembali ramai. Untuk itu pihaknya akan menjadikan beberapa wilayah di jalur pantura sebagai kawasan industry. “Meski dampak beroperasinya Tol Cipali sangat berpengaruh terhadap ekonomi kawasan pantura. Namun kami terus berupaya untuk kembali menggeliatkan ekonomi pantura,” tandasnya.(oet)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: