Walah, First Travel Manfaatkan Artis untuk Menipu Jamaah Umrah

Walah, First Travel Manfaatkan Artis untuk Menipu Jamaah Umrah

JAKARTA – Pengusutan terhadap kasus dugaan penipuan First Travel terus dilakukan. Modus yang dilakukan untuk menghimpun dana masyarakat juga beragam. Seperti dengan melibatkan artis top. Mereka berkorban mengeluarkan dana untuk itu, sebagai penarik orang banyak yang mendaftar. Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Pol Heri Rudolf Nahak mengatakan para artis yang diberangkatkan oleh First Travel hanyalah modus untuk memperlanca mempromosikan jasa umrahnya. “Jadi beberapa artis yg diberangkatkan First Travel itu juga bagian promo, bagi saya itu modus penipuannya,” kata Brigjen Pol Heri Rudolf Nahak di Bareskrim Polri, Gambir, Selasa (22/8). Selain itu, Herry Rudolf Nahak juga menerangkan modus lain yang dilakukan Andika Surachman dan Anniesa Desvitasari Hasibuan di perkara itu. Menurut dia, modus pelaku dalam menjaring korbannya yakni dengan memberikan biaya murah sebagai biro perjalanan umrah. “Pelaku menentukan biaya kepada jamaah dengan paket sebesar Rp14,3 juta. Dengan biaya murah ini pelaku berusaha untuk menjaring sebanyak mungkin jamaah,” sambung dia. First Travel, kata dia, juga menggunakan tagline ‘harga kaki lima, fasilitas bintang lima’. Sehingga, calon jamaah lebih tertarik lagi.“Mereka ingin mempromosikan dengan membayar murah, tapi jamaah akan mendapat fasilitas sama dengan VIP. Sehingga ini menarik banyak jamaah,” ujar dia. Tak hanya itu, First Travel juga memberikan promo Ramadan 2017 dan carter pesawat sendiri. (fir/pojoksatu)      

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: