Wahyo Tak Sanggup Atasi Banjir

Wahyo Tak Sanggup Atasi Banjir

KESAMBI - Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, Energi dan Sumber Daya Mineral (DPUPESDM) Kota Cirebon menyerah mengatasi banjir. Kepala DPUPESDM Kota Cirebon, Dr Wahyo MPd mengatakan, sulit merealisasikan Kota Cirebon bebas dari banjir. Banyak kemungkinan yang menyebabkan banjir, seperti curah hujan tinggi dalam kurun waktu yang sama. Sementara kapasitas saluran yang ada di Kota Cirebon tidak terpenuhi. \"Memang kalau untuk bebas banjir, saya rasa sulit. Tapi kami berupaya untuk bisa meminimalisir kemungkinan-kemungkinan banjir,\" ujarnya saat sedang memantau normalisasi saluran di SMKN 2 Cirebon, Selasa (20/11). Wahyo mengungkapkan selama ini normalisasi dilakukan secara bertahap. Idealnya, normalisasi atau pengerukan dilakukan minimal dua kali dalam setahun. Sebelum dan setelah musim hujan. \"Banyak anak-anak sungai yang harus kita normalisasikan agar kapasitas saluran kembali normal,\" jelasnya. Wahyo meminta masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan dan tidak membuang sampah ke saluran air. Hal tersebut dianggap bisa membantu meminimalisasi sumbatan. \"Kami di sini juga berupaya untuk mewujudkan saluran yang tidak tersumbat, dan ini harus didukung oleh masyarakat,\" tuturnya. Kegiatan normalisasi tersebut, juga dipantau langsung oleh Ketua DPRD Kota Cirebon nonaktif, Drs Nasrudin Azis SH. Sikatakan, pemerintah melalui DPUPESDM akan selalu berupaya untuk melakukan perbaikan, termasuk meminimalisasi banjir. \"Kegiatan seperti yang dilakukan sekarang harus direspons positif oleh masyarakat, salah satunya dengan memelihara saluran agar tetap bersih,\" ucapnya. (kmg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: