Dipandu Dosen Unma, Pemdes Heuleut Bekali Anak Muda dengan Bahasa Inggris

Dipandu Dosen Unma, Pemdes Heuleut Bekali Anak Muda dengan Bahasa Inggris

  MAJALENGKA – Pemerintah Desa Heuleut Kecamatan Leuwimunding menggelar pemberdayaan masyarakat pemuda, dalam bentuk kursus bahasa asing berbasis desa, di kantor Kepala Desa Heuleut, Minggu (7/1) pagi. Pelatihan yang dilaksanakan adalah bahasa Inggris, dan diikuti 160 peserta terdiri dari siswa SD, SMP, dan SMA yang dilatih dosen bahasa Inggris Universitas Majalengka (Unma). Kepala Desa Heuleut Rahmat Kosasih mengatakan, kegiatan itu untuk meningkatkan kapasitas generasi muda demi meningkatkan kualitas sumber daya manusia khususnya kemampuan menguasai bahasa asing. “Kursus ini untuk masyarakat di desa khususnya generasi muda. Jika mereka bisa bahasa asing paling tidak bisa menyapa atau menjawab saat ada wisatawan asing yang bertanya, karena jumlah wisatawan asing yang akan berkunjung ke Leuwimunding dan Majalengka diprediksi semakin banyak,” ucapnya. Kursus bahasa asing tersebut akan dilaksanakan selama 8 pertemuan, dan 50 peserta terbaik akan mendapat sertifikat dari pemerintahan desa. Targetnya nanti Heuleut membentuk satu kelompok belajar yang akan dibantu tutor bahasa Inggris. Salah satu peserta pelatihan, Adit mengaku bangga dengan hadirnya pelatihan bahasa Inggris sehingga anak-anak dan remaja Desa Heuleut bisa meningkatkan kemampuan bahasa. “Alhamdulillah terima kasih pak Kuwu sudah menggelar pelatihan ini, insya Allah kami akan serius mengikuti pelatihan ini sampai bisa. Kami akan berkompetisi secara sehat untuk mendapatkan sertifikat kemampuan bahasa Inggris,” ucapnya. Agus Rofii SPdI MPd, dosen bahasa Inggris Universitas Majalengka yang bertindak sebagai instruktur pelatihan mengapresiasi pemerintahan desa Heuleut yang sudah menggelar pelatihan bahasa Inggris bagi generasi muda. Apalagi kedepan Majalengka akan menjadi kota metropolitan dengan hadirnya Bandara Internasional Jawa Barat di Kertajati. “Dari seluruh peserta saya selaku instruktur akan memilih 50 peserta terbaik, yang akan dilatih secara intensif dan akan mendatangkan tutor ahli bahasa Inggris dari Kampung Inggris Pare Kediri Jawa Timur selama 8 pertemuan berturut-turut sampai mendapat sertifikat keahlian bahasa dari kami dan pemdes,” ujarnya. Agus juga mengajak seluruh desa di Kabupaten Majalengka menggelar pelatihan tersebut, sehingga generasi muda di masa yang akan datang berkualitas dan menguasai bahasa Inggris sebagai bahasa internasional demi menghadapi Bandara Internasional Jawa Barat. (bae)      

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: