PGM Rapatkan Barisan, Guru Madrasah Harus Netral Pilkada

KUNINGAN–Ketua Perkumpulan Guru Madrasah (PGM) Jawa Barat sekaligus Ketua PGM Kuningan H Heri Purnama SAg MPdI memberikan sinyal bahwa guru-guru madrasah di Kabupaten Kuningan akan menjatuhkan pilihannya kepada calon pemimpin daerah yang peduli kesejahteraan guru madrasah. Sebab saat ini, kesejahteraan guru-guru madrasah khususnya honorer dinilai masih memprihatinkan. Sehingga pihaknya akan mendukung kepada calon bupati yang memiliki komitmen tinggi peduli terhadap guru madrasah, yang jumlahnya mencapai ribuan. “Kita konsisten akan fokus sama calon pemimpin yang betul-betul peduli dan perhatian sama guru-guru madrasah, udah selesai. Jadi kalau enggak perhatian sih ngapain dipilih, dan mungkin ada di antara para calon itu yang bisa memahami keinginan para guru madrasah yang tersebar di berbagai wilayah di Kabupaten Kuningan,” tandas Heri kepada Radar. Dia berharap, kontestasi Pilkada di Kabupaten Kuningan menjadi pesta demokrasi yang monumental dan terbaik bagi guru-guru madrasah di Kabupaten Kuningan. Agar para guru madrasah mendapatkan porsi yang lebih baik di Kuningan. “Guru-guru madrasah ini sangat perlu dibantu terutama yang honorer, jangan sampai kita selalu dianggap orang lain, dianggap orang pusat, kita dianggap orang yang tidak perlu dibantu. Tapi saya melihat untuk bupati sekarang ada political will ya, untuk perhatian sama guru madrasah. Sebab di tahun 2018, beliau (bupati, red) akan menggelontorkan anggaran ke guru-guru madrasah,” ungkapnya. Jika hal itu merupakan senyum baik dari calon bupati, kata Heri, maka akan ada senyum balasan yang baik pula dari guru-guru madrasah di Kabupaten Kuningan. “Jadi, pilihan bagi kami calon bupati itu harus memperhatikan terhadap kesejahteraan guru madrasah. Insya Allah jika ada bentuk perhatian dan komitmen terhadap kesejahteraan guru madrasah, maka ada perhatian yang baik pula dari guru-guru madrasah,” katanya. Jika ada bentuk perhatian dan komitmen yang diberikan calon pemimpin daerah terhadap guru-guru madrasah, maka Heri berkeyakinan, tanpa perlu diarahkan dan memberikan instruksi maka guru-guru madrasah dengan sendirinya akan memilih calon kepala daerah tersebut. “Hingga saat ini guru madrasah yang tergabung dalam PGM kompak dan solid. Kami juga sudah sepakat akan mendukung penuh calon bupati yang memiliki komitmen terhadap kesejahteraan para guru madrasah,” imbuh dia. (ags)

Sumber: