Tak Punya Biaya Berobat, Bocah Penderita Meningitis Terkulai Lemah

Tak Punya Biaya Berobat, Bocah Penderita Meningitis Terkulai Lemah

CIREBON - Tidak memiliki biaya untuk berobat, Muhammad Rizki (5), bocah dari Desa Sutawinangun, Kecamatan Kedawung Kabupaten Cirebon yang mengidap penyakit radang otak kondisinya sangat memprihatinkan. Selama empat tahun, Rizki yang tinggal bersama neneknya, hanya bisa berbaring di tempat tidur dan tidak bisa bermain seperti kebanyakan anak-anak yang lainnya. Nenek Rizki, Satriawati mengatakan, cucunya mengalami penyakit radang otak disebabkan karena jatuh terpeleset dan bagian kepalanya terbentur. \"Sejak umur 1 tahun Rizki terpeleset dan jatuh kemudian menunjukkan gejala kejang dan panas, kita bawa ke dokter, setelah diperiksa dokter memvonis radang otak atau meningitis,\" katanya, Rabu (7/2). Sejak saat itu, lanjut Satriawati, kondisi Rizki tidak bisa hidup normal seperti anak lainnya karena hanya bisa berbaring di tempat tidur. Bahkan, kata Satriawati, untuk makan saja Rizki hanya bisa memakan susu formula dengan cara disuntikkan pada selang yang menempel di hidungnya. Selama sakit, Rizki tidak diberikan obat yang layak, meskipun sebelumnya sering berobat jalan menggunkan BPJS. \"Rizki hanya diberi obat apa adanya seperti paracetamol lantaran obat dari rujukan dokter tidak mampu beli,\" keluh Satriawati. (cecep)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: