Scolari Belum Bertaji

Scolari Belum Bertaji

1 Brasil v Rusia 1 \"21LONDON - Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF) menugaskan kembali Luiz Felipe Scolari pada 28 November lalu dengan harapan bisa mendongkrak kinerja tim Samba, julukan Timnas Brasil.  Maklum, Scolari pernah membawa Brasil merebut gelar juara dunia pada 2002 lalu. Namun, sejauh ini Scolari belum menunjukkan tajinya sebagai pelatih yang pernah membawa Brasil sebagai salah satu tim yang disegani. Buktinya, tiga laga uji coba Brasil di bawah komando Scolari, semuanya gagal meraih kemenangan. Kegagalan terakhir dipetik di Stamford Bridge kemarin dini hari WIB. Brasil yang menjajal Rusia, dipaksa bermain imbang 1-1 (0-0).  Thiago Silva dkk bahkan nyaris kalah. Pasalnya, pada menit ke-73 Rusia sempat unggul melalui gol Viktor Faitzulin.  Beruntung, Fred mampu memaksakan hasil seri lewat golnya di masa injury time. Sebelum ditahan imbang Rusia, Scolari dan pasukannya juga ditahan imbang Italia 2-2 (21/3), dan takluk 1-2 dari Inggris. Dibanding dua pendahulunya (Mano Menezes dan Carlos Dunga), start Scolari bersama Selecao, julukan lain Timnas Brasil, tergolong lambat. Ketika ditangani Dunga dan Mano Menezes, Brasil tidak pernah kalah dalam tiga laga awal uji coba. Menezes yang dipecat akhir tahun lalu setelah dianggap gagal membesut Timnas Brasil U-23 pada Olimpiade 2012, bahkan selalu menang di tiga laga awal. Namun, Scolari berkilah bahwa Brasil menuju proses untuk mencapai sukses. \"Semua orang tahu bahwa tidak ada jalan pintas menuju sukses. Anda butuh kemenangan dan kami akan mencapai tahap itu agar bisa memenuhi target akhir,\" jelas Scolari, seperti dikutip Reuters. Target Scolari cukup berat. Dia diberi tanggung jawab untuk membawa Brasil menjuarai Piala Dunia 2014 . Sebelumnya, dia juga harus menunjukkan prestasi  manis pada Piala Konfederasi 2013. Kedua event itu berlangsung di Brasil. \"Di setiap tahap, kami selalu melakukan perbaikan. Saat ini, saya cukup bahagia dengan level permainan kami. Saya masih butuh beberapa pemain lagi untuk mencapai target di Piala Dunia,\" kata mantan pelatih Chelsea dan Timnas Portugal itu. Berbeda dengan Menezes yang berani memberikan kepercayaan kepada para pemain muda. Scolari cenderung bermain aman dengan memadukan para pemain muda dengan pemain senior. Pemain lawas seperti Kaka masih diberi kesempatan. Gaya bermain Brasil di tangan Menezes yang mengedepankan sepak bola atraktif dengan penguasaan bola, berubah total di tangan Scolari. Dia lebih menekankan pada solidnya pertahanan, kerja keras, dan spirit tim. \"Saya pikir kami terus menaikkan standar. Mulai dari draw dengan Italia dan kemudian saat ini. Saya puas karena para pemain tetap bekerja keras dengan bola, membuat peluang, dan akhirnya mencetak gol saat sudah tertinggal,\" ujar Scolari. Dia menjanjikan, ketika Piala Konfederasi 2013 berlangsung, Brasil sudah mencapai standar yang diinginkan. \"Dukungan fans akan sangat berarti. Kami akan menunjukkan diri sebagai tim yang kuat saat Piala Konferedasi nanti,\" katanya. Bagi Rusia, mereka nyaris meraih kemenangan pertama dari Brasil sejak era pecahnya Uni Sovyet. Dalam lima bentrok sebelumnya, Rusia juga selalu gagal menang. \"Saya puas dengan kinerja tim ini, terutama permainannya,\" kata Fabio Capello, pelatih Rusia. Dia menilai, dengan kendala seperti liburan kompetisi selama dua bulan saat musim dingin membuat para pemainnya kurang kesempatan bermain. \"Belum lagi saya harus selalu memakai penerjemah,\" terangnya. (ham/bas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: