Kapolres Marah Massa Gempur Memblokir Jalan

KUNINGAN- Kapolres Kuningan, AKBP Wahyu Bintono HB SIK MH sempat naik pitam terhadap puluhan masyarakat dan aktivitas mahasiswa yang menggelar unjuk rasa di depan pendopo bupati, Rabu (5/6). Kapolres memerintah agar pengunjuk rasa membuka blokade jalan dan memindahkan mobil pengangkut sound system ke lokasi yang tidak mengganggu arus lalulintas. Namun saran kapolres awalnya tidak ditanggapi koordinator aksi, Aop, meminta kapolres untuk tidak emosi. “Bapak jangan emosi,” teriak lelaki berkaos hitam itu sambil tangannya menunjuk arah kapolres. Suasana sempat memanas dan polisi langsung sigap melakukan pengamanan. Akhirnya sang sopir memarkirkan kendaraannya di lokasi yang tak jauh dari aksi demo. “Buka jalur, biar lalulintas lancar. Jangan berada di badan jalan. Tolong beri jalan pengguna jalan,” tegas kapolres. Sejak pukul 08.00, puluhan petugas dari Polres dan Polsek Kuningan dibantu Satpol PP melakukan penjagaan di Jalan Siliwangi tepatnya depan pendopo, Rabu (5/6). Penjagaan ini tidak terlepas dari rencana aksi unjuk rasa yang dilakukan Gempur menuntut pembubaran badan taman nasional Gunung Ciremai (BTNGC). Dipimpin Kabag Ops, Kompol H Taufik Asrori SH dan Kasatpol PP, Deni Hamdani SSos MSi, petugas stand by di lokasi.(gus/rcc)

Sumber: