Pelanggan Sebut Kompensasi Blackout Tak Sesuai Harapan

Pelanggan Sebut Kompensasi Blackout Tak Sesuai Harapan

JAKARTA-PT PLN sudah menghitung besaran kompensasi yang akan dikeluarkan sebagai bentuk tanggung jawab atas peristiwa blackout atau pemadaman listrik total yang terjadi Minggu (4/8) dan Senin (5/8) lalu. PLN pun sejak kemarin telah merilis perkiraan anggaran yang disiapkan untuk kompensasi ini. Angkanya mencapai Rp865 miliar. Itu untuk para konsumen yang tersebar di DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Direktur Bisnis Regional PLN Jawa Bagian Barat Haryanto WS mengatakan kompensasi diberikan sesuai Tingkat Mutu Pelayanan (TMP). Pihak PLN juga menegaskan anggaran yang akan digunakan untuk kompensasi itu murni dari perusahaan. Bukan dari karyawan seperti yang pernah ramai diberitakan sebelumnya. Sementara itu, terkait kompensasi, para pelanggan pun menilai kompensasi akibat padamnya listrik secara total itu tak sesuai harapan. Suara para pelanggan ini lalu direspons Menteri BUMN Rini Soemarno. Dia mengaku akan akan membicarakan hal tersebut dengan Menteri ESDM Ignasius jonan. “Terus terang saya baru menerima laporan mengenai kompensasi ini. Saya belum bicara lagi dengan Pak Jonan,” ujar Rini kepada wartawan, Senin (19/8), di sela mengundang beberapa pemimpin redaksi dan direksi BUMN di kantor PLN Distribusi Jakarta Raya, Gambir, Jakarta. Rini yang baru dua hari lalu pulang dari Tanah Suci itu menyatakan kompensasi ke para pelanggan PLN akibat blackout listrik merupakan ranah Kementerian ESDM. Untuk itu dia perlu bertemu dulu dengan Jonan. “Agar bagaimana kita bisa mengkalkulasi mengenai kompensasi ini,” katanya. Dikatakan, peristiwa blackout yang terjadi awal Agustus itu merupakan gangguan yang cukup lama dibanding dengan gangguan-gangguan sebelumnya. “Kalau dulu kan biasanya mati (gangguan, red) sebentar karena tegangan listrik terganggu atau memang ada satu gardu mati. Kalau ini kan gangguan dalam jangka waktu yang lama dan beramai-ramai. Mungkin ini harus ada kebijakan tersendiri, akan saya bicarakan dengan Pak Jonan,” pungasnya. (fin/net)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: