Tengkulak, Dibenci Pemerintah, Dibutuhkan Nelayan

Tengkulak, Dibenci Pemerintah, Dibutuhkan Nelayan

CIREBON - Keberadaan tengkulak di tengah nelayan, menjadi penyebab utama mati surinya berbagai TPI di Kabupaten Cirebon. Sehingga, pemerintah selaku pengelola TPI kecewa dengan tengkulak. Namun bagi nelayan, keberadaan tengkulak ini sangat dibutuhkan terutama dalam hal permodalan kebutuhan nelayan.

Ketua Nelayan Desa Ambulu, Tamsur kepada Radar Cirebon mengatakan, keberadaan para tengkulak memang kurang disukai oleh nelayan, namun nelayan juga sangat membutuhkan tengkulak dalam segi permodalan.

\"Selama ini, bantuan dari pemerintah berupa peralatan melaut. Sedangkan para nelayan di sini sudah memiliki peralatan tersebut. Sehingga, perlu diubah bantuan bagi nelayan. Misalnya, uang untuk modal melaut,\" tuturnya.

Tamsur mengatakan, nelayan tradisional sangat membutuhkan bantuan uang, untuk modal ketika akan melaut. Agar tidak terjerumus pinjaman uang ke tengkulak.

\"Kalau saja pemerintah memberikan modal uang untuk nelayan, besar kemungkinan akan sejahtera. Karena, harga jual ikan yang didapat relatif lebih mahal dan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di desa ini lebih maksimal. Sebab, para nelayan akan menjual hasil tangkapan ke TPI,\" tuturnya.

Tamsur mengungkapkan keberadaan TPI yang terkesan kurang maksimal disebabkan para nelayan menjual hasil tangkapan ke tengkulak. “Hasil dari penjualan tersebut langsung dipotong biaya pinjaman dan sisanya diberikan pada nelayan tersebut. Jika saja TPI beroperasi dengan baik, para nelayan akan menjual hasil tangkapan di TPI,\" ungkapnya.

Untuk menghilangkan tengkulak, Samsur berharap ada peran Pemerintah dalam hal pinjaman uang pada nelayan. \"Misalnya, pemerintah menyalurkan pinjaman ke nelayan melalui pengurus TPI dan pengurus tersebut, memilih para nelayan yang aktif untuk diberikan pinjaman. Kemudian usai melaut, nelayan langsung menjual ke TPI, lalu dipotong pinjaman, dengan harga yang relatif lebih tinggi dari tengkulak,\" tuturnya.

Dirinya mengharapkan, bantuan dari pemerintah berupa uang untuk modal melaut direalisasikan. Guna meningkatkan taraf hidup nelayan. \"Kesejahteraan bagi nelayan, hanya slogan. Artinya, masih banyak yang perlu dibantu. Meski tengkulak membantu nelayan, akan tetapi sangat kurang baik. Istilahnya, kepala dilepas, kaki diikat,\" ujarnya. (den)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: